Semuanya berawal ketika dia bersama teman-teman Muslimnya, dan mereka ketika itu sholat dan langsung merasakan kedamaian.
"Itu datang karena saya punya banyak teman yang beragama Islam. Kami selalu berbicara. Saya bertanya pada diri sendiri dalam banyak hal, kemudian saya mulai melakukan penelitian sendiri. Saya pernah sholat bersama teman-teman saya dan saya merasakan sesuatu yang berbeda," tambahnya.
Sejak itu, dia memeluk agama dan mempraktikkannya, yang menurutnya menjadikannya "orang yang lebih baik."
"Islam memiliki rasa hormat terhadap kemanusiaan dan segalanya," tegasnya.
Baca Juga: Kisah Mualaf Marwah Nguyen, Berawal dari Pizza dan Daging Babi