3. Selama periode ketika tidak ada orang Yahudi yang bisa tinggal di kota, penduduk Romawi menggunakan tanah Masjid sebagai tempat pembuangan sampah.
Ketika Umar bin Khattab radiyallahu 'anhu membebaskan, dia membersihkan sampah dengan tangannya sendiri. Adapun orang-orang Yahudi, dipersilahkan kembali setelah berada di pengasingan. Dan sekitar 70 keluarga dari desa terdekat diundang ke dalam kota untuk pertama kalinya dalam berabad-abad.
Ini adalah salah satu kebaikan umat Islam yang telah dilupakan oleh orang-orang Yahudi hari ini.
4. Salah satu kitab Sastra Islam yang terkenal karya Abu Hamid Al-Ghazali, Ihyaa Ulum Al-Din juga ditulis di dalam Masjid Al Aqsa.
Cendekiawan Islam besar Ghazali pernah berdiam diri di masji Al Aqsa sambil memahami lebih dalam tentang Alquran dan para Nabi. Al-Ghazali juga tinggal di dalam masjid Al Aqsa di mana sebuah bangunan juga menandai situs untuk kamarnya.
5. Ketika Tentara Salib pertama merebut Yerusalem, mereka menemukan bahwa sebagian besar penduduk Muslim telah dikurung di dalam Masjid Al Aqsa.
Mereka melanjutkan untuk membantai sekitar 70.000 Muslim dan kemudian mengubah Masjid menjadi istana. Sementara Kubah Batu berfungsi sebagai Kapel dan kamar-kamar di bawah masjid berfungsi sebagai kandang.