Amalan selanjutnya untuk persiapkan diri yang dilakukan sebelum ramadhan yaitu menyambut bulan suci ramadhan dengan ceria dan gembira. Amalan ini termasuk kedalam amalan hati. Rasulullah SAW serta para sahabatnya juga menyambut bulan Ramadan dengan gembira , dan melepasnya dengan tangisan.
Seperti yang telah dijelasakan dalam sebuah hadis Dorrutun Nasihin, yang artinya “Siapa yang bergembira dengan masuknya bulan Ramadan, Allah akan mengharamkan jasadnya masuk neraka.”
Selain itu, amalan untuk persiapkan diri yang dilakukan sebelum ramadhan yaitu dengan menyelesaikan semua utang puasa di tahun sebelumnya. Puasa ini disebut puasa Qadha. Puasa Qadha wajib dilaksanakan sebanyak hari puasa yang telah ditinggalkan saat Ramadan.
Baca Juga: Hukum Anak Hasil Hamil Diluar Nikah Dalam Agama Islam
Ketentuan membayar hutang puasa Ramadan dapat dilihat jelas dalam firman Allah pada Q.S. Al-Baqarah ayat 184 yang berbunyi: