"Kementerian haji dan umroh Kerajaan Arab Saudi, itu memprediksi umrah Ramadhan close. Hampir 90 persen (kepastian). Asumsi kalkulasi, jadi artinya kalau ada mungkin teman-teman kita yang sudah booking umroh Ramadhan, sebaiknya di-reschedull saja, karena informasi ter-update 90 persen tidak ada," ujarnya
Bukan hanya Ibadah umrah pada saat Ramadhan. Nizar juga mengungkapkan, Kementerian Urusan Agama Islam di Kerajaan Arab Saudi, juga telah mengeluarkan edaran terkait penyelenggaraan ibadah Ramadhan, seperti Salat Tarawih, agar dilakukan di rumah.
"Ada pengumuman dari Kementerian Urusan Agama Islam dari sana, sudah memberikan semacam edaran atau pengumuman bahwa tarawih di rumah masing-masing, supaya untuk penduduk orang Arab itu dilakukan di rumah masing-masing," ujarnya.