• Photo :
        • Ilustrasi Ibu hamil.,
        Ilustrasi Ibu hamil.

      Tetapi, beberapa penelitian pada hewan, anekdot, atau kasus tertentu telah menunjukkan beberapa efek serius pada janin terkait dengan beberapa bahan perawatan kulit yang umum. Itulah dasar dari rekomendasi kami.

      Food and Drug Administration (FDA) mewajibkan produk kosmetik yang “aman” berdasarkan penggunaan dan pelabelan spesifiknya, tetapi tidak memerlukan persetujuan FDA untuk dijual di pasaran.

      Semua itu menimbulkan pertanyaan besar tentang kosmetik apa yang benar-benar aman selama kehamilan. Atas dasar ini, sebagian besar ahli sangat berhati-hati agar tidak melakukan kesalahan.

      Produk perawatan kulit jenis retinoid

      Vitamin A adalah nutrisi penting yang dibutuhkan untuk kulit, kekebalan, reproduksi, dan kesehatan mata yang optimal. Setelah dikonsumsi atau diserap melalui kulit, tubuh Anda mengubahnya menjadi retinol.

      Beberapa produk perawatan kulit anti-aging menggunakan jenis retinol yang disebut retinoid, yang dapat membantu menghilangkan jerawat dan mengurangi garis-garis halus. Retinoid melakukan ini dengan mempercepat proses pengelupasan kulit dan meningkatkan produksi kolagen untuk meremajakan kulit.

      Produk yang dijual bebas memiliki tingkat retinoid yang lebih rendah, sedangkan obat yang diresepkan dokter – seperti Retin-A (tretinoin) dan Accutane (isotretinoin) – mengandung dosis yang jauh lebih tinggi. Jumlah retinoid yang diserap produk topikal cenderung lebih rendah, tetapi cacat pada bayi dikaitkan dengan dosis yang lebih tinggi. Karena itu, semua produk retinoid tidak disarankan selama kehamilan.

      Berita Terkait :
  • Trending

    Obrolan

Jangan Lewatkan