Sahijab – Tidak hanya melihat tanggal kadaluarsa, batas kelayakan makeup memiliki indikasi yang berbeda-beda mulai dari bau, tekstur hingga ketahanannya. Jika makeup tidak layak dipakai, masih saja kamu gunakan tentu bisa berpotensi menyebabkan masalah kulit.
Kulit wajah salah satu yang akan terlihat akibat pemakaian makeup tidak layak pakai seperti jerawat, bruntusan maupun noda hitam. Sebelum memutuskan untuk memakai makeup sebagai salah satu bagian perawatan wajah, maka harus Anda perhatikan beberapa hal berikut ini.
Nah, dikutip Sahijab dari Pricebook Beauty ini dia 5 tanda make up tidak layak pakai yang harus Anda perhatikan.
Baca Juga: 3 Tips Memilih Toner Sesuai Jenis Kulit Remajamu
Sebenarnya penggunaan foundation bisa bertahan lama hingga satu sampai dua tahun. Tetapi karena penyimpanan yang sembarangan, akhirnya foundation hanya bertahan sebelum waktu kadaluarsa yang tertera di kemasan produk.
Ciri-ciri foundation yang sudah tidak layak pakai adalah bau kimia yang khas dari produk foundation, serta perubahan warnanya. Sementara, tanpa foundation berbahan dasar minyak sudah tidak layak dipakai yaitu, apabila kandungan minyak di dalamnya mulai mengambang dan konsestansinya jauh lebih kental dari sebelumnya.
Kondisi ini akan menyebabkan foundation sulit untuk dibaurkan, lebih lengket, dan dapat menyebabkan jerawat hingga iritasi kulit wajah. Sementara ciri-ciri concealar yang tidak layak pakai bisa dideteksi dari warna, dan perubahan warna concealar yang tidak biasa. Warna concealar menjadi lebih tua dan tidak dapat menyamarkan noda pada wajah dan teksturnya mencair.
Produk makeup bubuk pada dasarnya tidak mengandung air sehingga sulit bagi bakteri untuk berkembang biak. Namun, produk kosmetik bubuk ini biasanya dilengkapi dengan kandungan minyak mineral, lidah buaya, hingga ekstrak teh hijau.
Minyak inilah yang menjadi indikator ketika makeup kamu tidak layak pakai. Ketika kadaluarsa, kandungan minyak di dalam kosmetik bubuk ini akan menjadikan produk makeup semakin keras dan sulit untuk diaplikasikan. Bahkan, ketika diaplikasikan ke kulit yang muncul adalah kusam yang menyerupai abu-abu karena pigmentasinya sudah mengalami oksidasi yang parah.
Maskara adalah salah satu kosmetik cair yang menjadi tempat tumbuh kembang bakteri. Bakteri pada dasarnya juga bersarang di bulu mata kamu dan kuman-kuman ini dengan mudah berpindah ke maskara lewat kuas maskara yang disapukan ke bulu mata.
Tanda bila maskara sudah tidak layak pakai adalah baunya menjadi aneh dan lebih sulit untuk diaplikasikan. Jika produk maskara sudah mengeluarkan bau, seperti bensin atau cuka, atau jika produk yang wangi benar-benar kehilangan aromanya, ini berarti kamu harus membuang produk tersebut.
Meskipun lipgloss atau lipstik menggunakan minyak essensial seperti vitamin sebagai bahan pengawet, tetap saja produk tersebut rentan rusak setelah dibuka. Perhatikan perubahan tekstur dan aroma dari lipstik.
Jika warna sudah mulai berubah dan sudah sulit menempel di bibir, ini pertanda bahwa lipstik yang kamu punya sudah tidak layak untuk dipakai. Selain itu buang lipstik kamu jika sudah mengeluarkan bau yang aneh, kehilangan kelembaban atau menjadi kering.
Eyeliner jenis pensil memang lebih tahan lama dibandingkan jenis cair, tetapi umumnya harus diganti setiap tiga bulan sekali. Jika bagian dalam pensil terdapat tanda titik putih, itu tandanya eyeliner sudah harus dibuang. Lain hal jika berbentuk cairan, jika sudah terpisah dan mengeluarkan bau tidak sedap maka harus diganti.
Baca Juga: 6 Tips Memulai Bisnis Makeup Artist dengan Peluang Besar
Itulah 5 tanda make up kamu sudah tidak layak pakai. Jika makeup kamu terdapat tanda-tanda seperti di atas, segera mengganti dengan yang baru.
Laporan Zahra Fadhilah