Jenis face cleanser yang satu ini memang hampir serupa dengan cleansing balm, namun dalam bentuk cair. Cleansing oil dapat digunakan di semua jenis kulit. Cleansing oil dipilih Karena bisa menghapus semua jenis makeup dan sunscreen secara lebih cepat serta mudah. Sekaligus membuat kulit terasa lebih kenyal dan halus. Serta dapat membersihkan sebum yang dihasilkan kulit wajah.
Cara kerja cleansing oil juga dinilai lebih baik dari pada bentuk facial wash pada umumnya seperti gel ataupun foam. Hal ini karena minyak merupakan jenis pelarut khusus yang dapat melarutkan zat serupa, atau dengan kata lain secara alami bisa menarik minyak lainnya yang dihasilkan kulit wajah, termasuk sebum.
Meski di klaim lebih baik dari jenis pembersih lainnya, cleansing oil merupakan jenis pembersih wajah yang seringnya digunakan sebagai first cleanser. Sehingga kamu tetap perlu melanjutkan tahap pembersihan wajah dengan foaming atau gel cleanser, agar tidak ada residu dari cleansing oil yang tersisa.
Jenis pembersih terakhir adalah cream cleanser. Ini merupakan pembersih wajah tanpa busa yang memiliki tekstur krim. Jenis cleanser ini mengandung emulsi dan minyak alami, yang dapat mengangkat kotoran pada wajah tanpa menghilangkan lapisan minyak pada kulit.
Formula cream cleanser yang lembut dan menghidrasi sangat stabil untuk kamu yang jenis kulitnya kering atau mengarah ke dehidrasi. Minyak dalam cream cleanser juga mampu membersihkan wajah dari kotoran dan makeup secara maksimal.
Sama seperti oil cleanser yang kerap dipakai sebagai first cleanser, cream cleanser juga memiliki peran yang sama. Oleh karena itu, kamu harus membersihkan kembali wajah dengan cleansing foam atau gel.