• Photo :
        • Kulit wajah bersih dan cerah.,
        Kulit wajah bersih dan cerah.

      Sahijab – Memilih sabun cuci muka untuk kulit sensitif memang tidak mudah, karena banyak bahan yang harus dihindari. Sangat penting untuk mengetahui produk apa saja yang mengandung bahan berbahaya bagi kulit, yang bisa menyebabkan peradangan atau masalah kulit lainnya.

      Meskipun bahan-bahan umum yang digunakan dalam produk perawatan kulit mungkin terlihat tidak berbahaya, tetapi dapat mendatangkan malapetaka. Salah satu bahan yang harus dihindari adalah deterjen, yang biasanya memberikan efek berbuih pada produk tersebut.

      Di mana deterjen dapat menyebabkan kekeringan, iritasi, dan peningkatan sensitivitas pada wajah. Dikutip Sahijab dari Bebeautiful, berikut empat tips yang bisa Anda perhatikan saat memilih sabun cuci muka, khususnya untuk kulit sensitif.

      Baca Juga: 4 Tips Memilih Pelembab Wajah untuk Kulit Sensitif

      Sabun Cuci Muka untuk Kulit Sensitif

      1. Melindungi dari kerusakan kulit

      Deterjen bersifat basa, yang berarti meningkatkan sensitivitas dan masalah kulit seperti kemerahan, peradangan dan pengelupasan. Formula alkalin yang kuat juga menghalangi kemampuan kulit untuk memblokir MPP (matrix metalloproteinases), yang merusak kolagen di kulit dan menyebabkan penuaan dini.

      Jadi, mengganti pembersih berbasis deterjen dengan pembersih wajah 100 persen bebas deterjen, tidak akan meninggalkan residu alkali di wajah. Sehingga akan melindungi kulit dari kerusakan yang tidak diinginkan.

      2. Mencegah hilangnya kelembaban

      Deterjen yang biasa digunakan dalam pembersih dan produk kulit dan rambut lainnya, adalah senyawa kimia garam natrium yang berasal dari asam lemak. Secara alami tertarik pada air dan minyak, dan melakukan pembersihan menyeluruh. Lalu, apa masalahnya?

      Karena terlalu baik dalam pekerjaannya, deterjen menghilangkan minyak alami dan kelembapan dari kulit. Hal ini dapat menyebabkan kulit menjadi kencang dan kasar.

      Selain bebas deterjen, Anda juga harus memastikan bebas pewangi buatan, bahan kimia keras dan bahan-bahan yang berasal dari hewan. Gunakan bahan-bahan yang mengandung pro-vitamin B5, bisabolol dan vitamin E di dalam pembersih wajah.

      3. Tidak akan mengeringkan kulit

      Secara umum, pencuci muka bebas deterjen diformulasikan dengan bahan-bahan bergizi dan bahan pengemulsi. Ini memungkinkan minyak dan air bercampur dan menghilangkan sifat berminyak pada permukaan secara efektif.

      Sementara sabun dapat dengan mudah menghilangkan hidrasi dari kulit, pembersih bebas sabun yang akan menghilangkan kotoran. Dan membuat kulit Anda lembut dan kenyal, tanpa tanda-tanda kekeringan dan menyebabkan hilangnya hidrasi.

      4. Gunakan bahan-bahan yang disukai kulit

      Bagian terbaik dari sabun cuci muka bebas deterjen yang diganti dengan bahan-bahan yang lebih baik, akan menyehatkan kulit dalam jangka panjang. Gunakan sabun cuci muka yang mengandung vitamin E, pro-vitamin B dan triple purified water yang menenangkan dan menghidrasi kulit.

      Baca Juga: 4 Bahan Kosmetik yang Harus Dihindari Jika Memiliki Kulit Sensitif

      Untuk mengetahui apakah pencuci muka bebas sabun atau tidak, periksa daftar bahan dan cari nama yang dimulai dengan natrium atau kalium dan diakhiri dengan akhiran 'ate', seperti Sodium Gluconate.

      Berita Terkait :
  • Trending

    Obrolan

Jangan Lewatkan