• Photo :
        • Air mawar.,
        Air mawar.

      Sahijab Beauty – Bagaimana cara menggunakan air mawar untuk mengatasi beragam masalah rambut, terutama yang dialami wanita berhijab? Perlu diketahui bahwa, manfaat air mawar untuk rambut sangat banyak termasuk mengatasi ketombe akibat kelebihan minyak.

      Air mawar menjadi bagian dalam perawatan rambut memang sering diabaikan, padahal memberikan hasil yang menakjubkan. Meskipun tidak ada bukti ilmiah untuk mendukung kemanjuran air mawar untuk rambut, banyak bukti pengalaman yang mengklaim itu baik untuk rambut.

      Manfaat Air Mawar untuk Rambut

      1. Menenangkan iritasi kulit kepala

      Sifat astringen alami air mawar dapat membantu menenangkan iritasi dan peradangan kulit kepala. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa ekstrak kelopak mawar memiliki sifat anti-inflamasi. Air mawar juga dapat membantu mengurangi kelebihan minyak di kulit kepala dan ketombe.

      2. Bersifat menenangkan

      Aroma menenangkan dari air mawar tidak bisa luput dari perhatian. Dapat mengangkat suasana hati sekaligus mengurangi stres. Beberapa percaya bahwa aromanya yang menyenangkan juga dapat meredakan iritabilitas, kecemasan atau sakit kepala.

      3. Menjaga keseimbangan pH rambut

      Bukti anekdotal menunjukkan bahwa pH air mawar mirip dengan rambut. Oleh karena itu, ini dapat membantu menjaga keseimbangan pH-nya. Ini akan meningkatkan kesehatan dan kekuatan rambut dalam jangka panjang. Air mawar juga dapat memperbaiki porositas rambut alami yang rusak.

      4. Mengatasi rambut kusut

      Semprotan rambut air mawar sangat membantu dalam mengatasi rambut kusut pada wanita berambut keriting. Juga dapat membantu memberikan kilau alami pada rambut ikal dan membuatnya bergoyang.

      Cara Membuat Air Mawar untuk Rambut

      Banyak produk skincare yang menawarkan air mawar kemasan. Namun, biasanya tidak murni dan telah ditambah berbagai bahan di dalamnya. Dan untuk memberikan hasil yang efektif, Anda bisa membuatnya di rumah. Berikut caranya:

      1. Ambil kuncup mawar yang baru dipanen. Cuci mereka dan masukkan ke dalam panci. Anda juga dapat menggunakan kelopak mawar kering sebagai pengganti kuncup.

      2. Tambahkan air suling ke dalam panci. Pastikan airnya cukup untuk menutupi semua kelopak mawar. Menambahkan terlalu banyak air dapat mengencerkan air mawar terlalu banyak.

      3. Tutup panci dengan penutup dan biarkan kuncup bunga atau kelopaknya mendidih selama 30 menit. Angkat dari api dan biarkan sampai suhu kamar. Saring dan pindahkan cairan ke dalam botol semprot.

      4. Air mawar sekarang cocok untuk digunakan pada rambut. Bisa bertahan selama seminggu jika disimpan di tempat yang sejuk dan kering. Menyimpannya di lemari es dapat memungkinkannya bertahan selama sebulan.

      Cara Menggunakan Air Mawar untuk Rambut

      Keserbagunaan air mawar memungkinkan Anda untuk menggunakannya pada berbagai tahap perawatan rambut.

      Sampo: Salah satu cara paling sederhana untuk memanfaatkan manfaat air mawar untuk rambut adalah dengan mengencerkan sampo dengan air mawar dan mencuci rambut seperti biasa.

      Bilas setelah sampo: Gunakan air mawar buatan sendiri sebagai bilasan terakhir untuk rambut setelah keramas. Bilas terakhir ini meninggalkan aroma yang indah pada rambut Anda dan meningkatkan kilau rambut.

      Masker rambut mawar: Kocok tiga telur dan campur dengan setengah cangkir air mawar. Pijat kulit kepala dengan campuran ini. Oleskan campuran tersebut dengan lembut ke rambut, mulai dari akar hingga ujungnya. Biarkan ini duduk di rambut selama setengah jam sebelum membilasnya dengan sampo ringan dan air hangat.

      Anda juga bisa membilas rambut Anda dengan air mawar. Ini membantu melembabkan rambut kering dan juga memberi nutrisi dari akar.

      Menggunakan air mawar untuk perawatan rambut adalah praktik tradisional karena sifatnya yang menenangkan, anti-inflamasi dan astringen. Juga membantu mengatasi kelebihan minyak kulit kepala, mengurangi iritasi kulit kepala, memerangi keriting, dan mengembalikan pH rambut.

      Berita Terkait :
  • Trending

    Obrolan

Jangan Lewatkan