• Photo :
        • Ilustrasi eksim dan kulit gatal.,
        Ilustrasi eksim dan kulit gatal.

      Sahijab Beauty – Cemas dan stres di tempat kerja menjadi umum, apalagi saat ini banyak karyawan telah kembali ke rutinitas kantor seperti biasa mulai dari kemacetan hingga tenggat waktu. Tapi tahukah Anda, bahwa kecemasan yang sering kita rasakan juga berdampak pada kulit?

      Tidak hanya menyebabkan kemunculan tanda-tanda penuaan seperti keriput, kecemasan juga bisa memicu berbagai masalah kulit dan rambut. Di antaranya seperti eksim, jerawat, psoriasis hingga kerontokan rambut, dan harus segera diatasi dengan baik dan benar.

      Hubungan Antara Cemas dan Stres dan Masalah Kulit

      Dikutip Sahijab dari laman Healthshots, otak dan kulit saling terkait. Cemas dan stres psikologis dari otak dapat 'diterjemahkan' ke kulit. Kondisi kesehatan mental seperti stres, kecemasan, dan depresi dapat menyebabkan masalah kulit baru atau memperburuk masalah yang sudah ada.

      Saat seseorang merasa cemas dan stres, sistem saraf simpatiknya melepaskan hormon stres yang dikenal sebagai kortisol dan adrenalin, yang meningkatkan produksi minyak di kelenjar kulit kita. Hal ini dapat menyebabkan pori-pori tersumbat dan berjerawat.

      Selain itu, stres kronis terus-menerus meningkatkan kadar hormon ini dan berdampak buruk pada kesehatan kulit.

      Selain itu, stres dan kecemasan dapat menyebabkan peningkatan peradangan internal. Tubuh manusia, di bawah tekanan, membuat sistem kekebalannya bereaksi berlebihan dan mengaktifkan respons peradangan.

      Dan juga memengaruhi keseimbangan bakteri di usus, yang menyebabkan pelepasan peradangan. Dan peradangan internal dapat menunjukkan efeknya secara eksternal. Hal ini bisa membuat Anda mengalami kondisi kulit seperti jerawat, dan lainnya bisa berjerawat.

      Selanjutnya, orang dengan kondisi peradangan kulit kronis seperti rosacea, psoriasis, dan eksim lebih sensitif terhadap peradangan saat stres.

      Bagaimana Cemas dan Stres Memengaruhi Kulit

      Stres dan kecemasan secara fisik mempengaruhi kulit kita:

      1. Stres dapat menyebabkan jerawat pada kulit. Hormon stres kortisol memicu kelebihan produksi sebum di kelenjar kulit, yang menyebabkan munculnya jerawat.

      2. Berdampak pada kekebalan tubuh. Stres berdampak pada sistem kekebalan tubuh, mengakibatkan kulit yang lebih reaktif dan sensitif menjadi lebih reaktif dan sensitif. Juga dapat menyebabkan ruam, gatal-gatal, dan kemerahan pada kulit.

      3. Stres dapat menyebabkan peradangan. Ini dapat memperburuk kondisi kulit yang meradang seperti psoriasis, eksim, rosacea, dan lainnya. Stres atau kecemasan dapat membuat Anda menggaruk koreng dan luka serta memperburuk kondisi.

      Tips Menjaga Kulit Akibat Cemas dan Stres

      Berikut adalah beberapa cara untuk menjaga kesehatan kulit Anda:

      Pertahankan rutinitas perawatan kulit yang sehat

      Pertama dan terpenting, sangat penting untuk mempertahankan rutinitas perawatan kulit yang baik, bahkan jika Anda merasa lelah atau cemas. Cobalah untuk tetap dengan rutinitas perawatan kulit apa pun yang terjadi. Anda mungkin berada dalam suasana hati yang buruk, tetapi ingat, mengabaikannya dapat memperburuk masalah kulit.

      Makan diet seimbang

      Tambahkan makanan utuh dan banyak buah dan sayuran segar ke dalam menu harian. Hindari makanan olahan dan sarat gula karena tidak hanya berdampak pada kulit, tetapi juga memengaruhi kesehatan secara keseluruhan.

      Istirahat dengan benar

      Penting untuk beristirahat dengan benar. Tidur selama beberapa jam akan memberikan tubuh waktu untuk menyembuhkan dan meremajakan. Tidur juga meningkatkan suasana hati, tingkat energi, dan kemampuan kognisi.

      Tetap aktif secara fisik

      Sangat penting untuk menjaga diri Anda aktif secara fisik. Karena itu, berolahragalah secara teratur karena melepaskan hormon perasaan senang yang meningkatkan energi.

      Catatan penting, jika cemas dan stres membahayakan kulit atau kesehatan secara keseluruhan, Anda harus mencari bantuan medis.

      Berita Terkait :
  • Trending

    Obrolan

Jangan Lewatkan