Sahijab Beauty – Mengenakan hijab kini sudah jadi tren bagi para muslimah di Indonesia. Gaya hijab yang bervariasi membuat muslimah percaya diri dan suka mengenakan hijab.
Meski begitu, ada sebagian orang yang mengenakan hijab di tempat atau acara tertentu. Lantas, wajibkah seorang muslimah mengenakan hijab dalam kesehariannya?
Menggunakan hijab bagi wanita di Indonesia bukan merupakan yang baru. Namun penggunaan hijab belakangan ramai diperbincangkan lantaran adanya pendapat yang menyebut bahwa hijab hukumnya tidak wajib.
Hal ini juga menarik perhatian Onadio Leonardo alias Onad. Dalam sebuah podcastnya bersama dengan Habib Jafar dirinya melontarkan pertanyaan tersebut.
“Wajib atau tidak seorang perempuan memakai kerudung, sunnah atau wajib?,” tanya Onad.
Kata Habib Jafar, menutup aurat wanita dan pria adalah wajib. Namun tentang bagaimana bentuk menutup auratnya sendiri sejumlah cendekiawan masih ada yang berbeda pendapat.
“Wajib itu menutup aurat, bagaimana bentuk menutup auratnya kemudian bagaimana para agamawan berbeda pendapat,” terang Habib Jafar.
“Ada yang menganggap semua aurat kecuali mata, cadar ada yang menganggap wajah ini bukan aurat sehingga boleh makanya pakai kerudung,” imbuhnya.
Habib Jafar mengatakan, inti menutup aurat dan poin utamanya adalah menjaga diri. Sebab, seorang perempuan muslimah wajib menjaga kehormatannya, sementara pria harus menjaga pandangannya.
“Dia (perempuan) punya kehormatan karena itu di dalam Al Quran surat An Nur ayat 30-31 pointnya itu adalah bagaimana setiap orang menjaga dirinya si perempuan menjaga kehormatannya, si laki-laki menjaga pandangannya,” pungkasnya.
“Jadi saling mengisi satu sama lain untuk sesuatu yang kita sepakati bahwa lo enggak bisa melakukan hubungan tanpa adanya komitmen. Harus ada komitmen, karena kalau tidak ada komitmen akan jadi relationship yang toxic,” tambahnya.
Habib Jafar pun menegaskan bahwa bagi perempuan muslimah wajib mengenakan hijab.
“Jadi apakah itu wajib?,” tanya Onad kembali.
“Itu wajib, tapi gue bilang ada yang tanya 'bib ke pengajiannya habib enggak berkerudung' kata gue kalau enggak bawa kerudung boleh yang penting bawa akal karena justru agar berkerudung akhirnya belajar (untuk pakai) walaupun berkerudung atau tidak berkerudung adalah pilihan setiap orang,” jelas Habib Jafar.