Sahijab – Awalnya, saat pandemi Covid-19 atau wabah virus Corona ini berjalan, demi mempertahankan jalannya produksi dan perusahaan untuk terus berlangsung dan bertahan, Wening’s Line mulai membuka jalur produksi konveksi di alat pelindung diri atau APD bagi tenaga-tenaga medis di rumah sakit yang membutuhkan, khususnya di daerah Yogyakarta.
Ribuan APD telah diproduksi, bahkan masker nonmedis pun dikerjakan dengan inhouse dan outsourcing tenaga jahit. Tak dipungkiri, kejadian ini membawa hikmah bagi semua kalangan, khususnya bagi menengah ke bawah.
Pemberdayaan masyarakat akan tenaga jahit outsourcing mampu membantu memenuhi kebutuhan akan APD dan masker dari permintaan perusahaan yang masuk. Di samping banyak sekali sumber daya manusia yang terkena pemutusan hubungan kerja (PHK) atau dirumahkan oleh garment-garment yang tutup akibat wabah ini.
Kala itu, dari pihak salah satu dinas Kepemerintahan Yogyakarta, meminta pakaian yang dapat digunakan oleh masyarakat dalam keseharian, jika berada di luar rumah. Apalagi, kewajiban pegawai kantor yang tetap diwajibkan masuk kantor.
Baca juga: 8 Bahan Hijab Pashima yang Cocok untuk Kerja, Liburan hingga di Rumah
Kemudian beberapa customer yang meminta untuk dibuatkan pakaian luar rumah yang aman, agar bisa tetap beraktivitas. "Inilah salah satu faktor sumber inspirasi kami dalam membuat pakaian OPD (outer pelindung diri) bagi kaum masyarakat, meski di luar rumah," tutur desainer OPD, Wening Angga, seperti dikutip Sahijab dari keterangannya, Rabu 27 Mei 2020.