• Photo :
        • Perbedaan hijab, niqab dan burka.,
        Perbedaan hijab, niqab dan burka.

      Sahijab – Hijab, niqab hingga burka identik dengan pakaian muslimah yang dipakai di seluruh dunia untuk menutupi aurat. Selain itu, pakaian muslimah ini juga sebagai salah satu bentuk ketaatan umat islam kepada Allah Azza wa Jalla.

      Dalam bahasa Arab, hijab berarti 'penutup' atau 'sekat', dan biasanya berupa kerudung atau penutup kepala yang dipakai banyak wanita Muslim di seluruh dunia.

      Tapi tahukah Anda jika ada perbedaan antara hijab, niqab dan juga burka? Dikutip Sahijab dari Culture Trip, berikut adalah perbedaan di antara pakaian yang umum dikenakan oleh wanita muslim di seluruh dunia.

      Baca Juga: 6 Padu Padan High Waisted Pants untuk Optimalkan Tinggi Tubuh

      Hijab

      'Hijab' sering menjadi istilah umum untuk pakaian yang dikenakan wanita Muslim untuk menutupi kepala mereka sebagai bentuk ketaatan. Saat ini, istilah tersebut juga mengacu pada pakaian yang menutupi kepala wanita (dan sering kali leher), sementara wajah tidak tertutup.

      Ada banyak gaya berbeda, dan ini bervariasi tergantung pada negara dan juga wilayah. Kerudung adalah yang biasa digunakan untuk hijab, yang juga bervariasi dalam warna dan bahan kain.

      Burka

      Burka dikenakan oleh wanita Muslim di Asia Tengah dan merupakan pakaian luar yang panjang dan tebal yang menutupi seluruh tubuh, termasuk menutupi wajah.

      Burka telah dipakai oleh wanita Pashtun di Afghanistan dan Pakistan Barat sejak zaman sebelum Islam. Ketika itu, burka dianggap sebagai simbol penghormatan dan status dalam masyarakat.

      Baca Juga: Bohemian Hijab Style Buat Kamu yang Ingin Tampil Beda dan Artistik

      Niqab

      Niqab adalah kerudung yang menutupi wajah, dan biasanya berwarna hitam. Wanita sering memasangkannya dengan jilbab dan abaya, atau model jubah longgar lain yang menutupi tubuh. Cara pemakaian burka ini berbeda-beda di setiap daerah, tetapi ada dua gaya utama.

      'Niqab penuh' adalah hal yang umum di negara-negara Teluk, dan menutupi seluruh wajah dan kepala, dengan hanya memperlihatkan tempat yang dipotong untuk mata.

      'Setengah niqab' termasuk kerudung yang menutupi bagian bawah wajah hingga pangkal hidung, hanya mata dan dahi yang terlihat. Gaya ini sering dipakai di Asia Selatan dan Afrika Utara.

      Baca Juga: Padu Padan Celana Jeans Wanita Berhijab Agar Tampil Modis

      Al-amira

      Al-amira adalah kerudung dua potong yang biasanya tidak menutupi wajah. Kerudung ini juga menutupi leher. Dan sebagian besar dipakai di Asia Tenggara.

      Shayla

      Shayla adalah kerudung persegi panjang yang dililitkan di kepala, dikenakan oleh wanita di negara-negara Teluk. Shayla dapat dikenakan dengan abaya atau pakaian lain, tergantung pada selera, dan kerudung tersebut tersedia dalam berbagai jenis kain dan warna.

      Ini tidak berbeda dengan hijab standar tetapi, di Teluk, 'shayla' adalah istilah khusus untuk kerudung yang membuat wajah tidak tertutup, sedangkan konsep 'hijab' adalah berpakaian sopan untuk tujuan keagamaan.

      Khimar

      Khimar terlihat mirip dengan al-amira dan pada dasarnya adalah kerudung yang memperlihatkan bagian wajah. Khimar menutupi seluruh rambut, leher dan bahu.

      Ada banyak variasi untuk khimar. Meskipun biasanya menggantung hingga ke pinggang, beberapa wanita lebih memilih celana yang lebih panjang hingga mencapai lutut. Ini populer di kalangan wanita Mesir.

      Chador

      Cadar telah dikenakan oleh wanita di Iran selama berabad-abad. Ini adalah kain seperti selendang yang menutupi kepala dan seluruh tubuh. Cadar tidak diikat dengan peniti atau dimasukkan ke dalam, tetapi hanya dililitkan di sekitar tubuh atau dipegang erat dengan tangan setiap saat.

      Battoulah

      Battoulah adalah topeng yang biasanya dibuat dari bahan yang sangat tebal seperti kulit. Biasanya berwarna hitam dan, pada pandangan pertama, hampir terlihat seperti terbuat dari logam karena teksturnya yang sedikit mengilap. Biasanya menutupi wajah dari alis hingga tepat di bawah hidung, dengan celah untuk mata.

      Battoulah dikenakan oleh wanita Arab hingga beberapa bagian di wilayah Iran, dan dikenakan dengan abaya dan hijab untuk menutupi kepala dan tubuh.

      Bagi generasi muda saat ini, battoulah memiliki lebih banyak makna budaya daripada nilai religius. Dan biasanya disediakan untuk acara-acara khusus. Namun, banyak wanita lansia masih memilih untuk memakainya, terutama di pedesaan.

      Baca Juga: Inspirasi Pakaian untuk Wanita Berhijab Agar Tidur Nyenyak dan Nyaman

      Nah, itulah perbedaan yang mungkin belum kita tahu antara hijab, niqab dan juga burka. Serta pakaian yang biasa dikenakan muslimah di beberapa wilayah lainnya.

      Berita Terkait :
  • Trending

    Obrolan

Jangan Lewatkan