Sahijab – Banyak rencana yang berubah seiring dengan menyebarnya virus corona di berbagai belahan dunia, termasuk pernikahan. Mereka yang telah merencanakan jauh-jauh hari, terpaksa menundanya atau bahkan meneruskannya dengan beragam pertimbangan.
Bahkan hal ini pun dirasakan oleh banyak vendor atau wedding organizer (WO) yang juga terkena imbas COVID-19. Dan bukan hanya di Indonesia saja, di luar negeri pun tidak jauh beda.
"Yang benar adalah bahwa virus corona telah mengganggu industri pernikahan," kata seorang perencana JoAnn Gregoli dari Elegant Occasions oleh JoAnn Gregoli dikutip Sahijab dari Brides.com.
Namun ia menambahkan, bukan berarti tidak ada opsi untuk melangsungkan pernikahan di tengah pandemi virus corona.
"Setiap kali ada masalah, selalu ada solusi untuk masalah itu," saran Gregoli.
Tapi, jika Anda terpaksa menunda pernikahan maka bisa melakukan beberapa persiapan. Untuk membantu Anda, lebih baik mencari tahu panduan atau langkah demi langkah jika harus menunda pernikahan.
1. Pekerjakan seorang Perencana Pernikahan: Cobalah minta bantuan atau konsultasikan kepada seorang perencana pernikahan. Cari waktu yang diperkirakan baik untuk melangsungkan pernikahan, atau cari lokasi yang berbeda yang dirasakan aman.
2. Tinjau Kembali Kontrak: Jika sebelumnya Anda sudah melakukan kontrak dengan vendor pernikahan, lebih baik untuk melakukan negosiasi ulang. Tentang biaya, bagaimana konsep, makanan dan lain sebagainya. Agar uang yang sudah dikeluarkan tidak sia-sia.
3. Tentukan Tanggal Baru: Langkah ini harus melibatkan banyak pihak, mulai dari kedua mempelai dan juga wedding organizer. Apalagi jika Anda sudah memberikan uang muka untuk acara yang batal diselenggarakan.
4. Biaya Tambahan: Bersiaplah untuk membayar biaya tambahan, terlebih melangsungkan pernikahan setelah pandemi bisa sangat berbeda. Butuh tambahan biaya ekstra, terutama untuk memastikan tamu undangan bebas dari virus dan tidak menyebarkannya ke yang lain.
5. Bergerak Cepat: Bukan rahasia lagi bahwa waktu adalah esensi saat ini. Akan banyak pasangan calon mempelai yang juga merencanakan perubahan jadwal pernikahan mereka. Jadi, bergerak cepat untuk memastikan Anda memiliki waktu yang tepat melangsungkan pernikahan.
Baca Juga: Haruskah Pernikahan Dibatalkan Jika Calon Suami Tidak Hapal Alquran?
Tidak sedikit pasangan yang terus melanjutkan rencananya menikah di tahun 2020. Namun harus diketahui bahwa, menikah di tahun 2020 akan sangat berbeda. Selain harus menjaga kesehatan ekstra, calon pengantin juga harus memastikan tamu undangan bebas dari virus corona.
Anda mungkin perlu menerapkan tindakan pencegahan seperti pemindaian suhu tubuh, penggunaan masker, penyediaan sanitasi, dan lain sebagainya.
Selain saran di atas juga ada beberapa hal yang perlu diperhatikan, di antaranya:
1. Menghitung Jumlah Tamu: Sangat penting untuk mengetahui dan memahami berapa tamu yang harus diundang. Apalagi di masa transisi seperti ini tidak diperbolehkan mengundang banyak tamu yang menyebabkan kerumunan.
2. Pertimbangkan Makanan dan Minimum: Menurut Heather Jones, direktur penjualan katering Wente Vineyards, di Livermore, California, pasangan calon pengantin harus mengawasi makanan dan minuman yang akan disajikan. Bagaimana memilih vendor katering yang bisa dipercaya, bersih dalam pengolahannya dan tentunya enak.
3. Informasikan kepada Tamu: Bagi siapa pun yang datang harus selalu diberitahu untuk selal menjaga kebersihan.
4. Pakai Barang Lokal: Saat membeli barang bisa dengan cara online, termasuk cinderamata pernikahan. Nah, untuk itu cobalah membeli produk lokal yang berasal dari daerah yang bebas virus corona.
5. Berlatih Kebersihan Ekstra: Jika Anda memang harus melaksanakan pernikahan dalam waktu dekat, cobalah berlatih menjaga kesehatan ekstra. Termasuk saat bersalaman dengan melakukan jaga jarak aau saat berfoto. Apa saja yang harus dilakukan. Termasuk mencari masker yang cocok dan serasi dengan gaun pernikahan.
Baca Juga: Ada Puluhan Ribu Masyarakat Daftar Nikah di Tengah Wabah Corona
Itulah tips yang bisa Anda lakukan jika memang harus melangsungkan pernikahan di masa pandemi virus corona. Atau, Anda bisa menundanya sehingga benar-benar dirasakan sudah aman.