• Photo :
        • Pedagang sayur mayur menata cabai di lapak dagangannya di Pasar Landungsari, Malang, Rabu (22/1/2020). (foto: Emanuel Leto Ati/TIMES Indonesia),
        Pedagang sayur mayur menata cabai di lapak dagangannya di Pasar Landungsari, Malang, Rabu (22/1/2020). (foto: Emanuel Leto Ati/TIMES Indonesia)

      Sahijab – 51 pedagang dari 19 pasar di Jakarta positif virus Corona. Kasus ini menambah daftar kluster baru penularan Covid-19 di Jakarta. 

      Padahal, setelah mal, pasar adalah tempat favorit belanja untuk perempuan. Apalagi banyak pasar tradisional di Jakarta yang sekarang sudah bebenah sehingga menarik, nyaman dan bersih. Tapi dengan kasus pedagang yang positif Corona, rasanya menyurutkan niat untuk belanja.

      Pada proses transisi menuju new normal atau kenormalan baru, pemerintah berencana membuka sejumlah area publik, mulai dari pasar hingga tempat rekreasi terbuka atau outdoor.  Artinya, akan semakin banyak interaksi antar manusia dibanding ketika masa pembatasan sosial berskala besar diberlakukan dengan ketat. 

      Lalu, apakah dengan tingginya angka pedagang pasar yang positif Covid-19 lalu kita mati-matian menahan diri agar tak ke pasar? Ada baiknya itu tetap dilakukan. Menjaga diri tetap jauh lebih penting. Tapi jika terpaksa harus tetap ke pasar, ada beberapa hal yang hijaber wajib patuhi. 

      Apa saja hal yang perlu menjadi perhatian agar aman sepulang dari pasar? Berikut Sahijab rangkumkan:

      1. Pakai masker, kalau perlu lengkapi dengan face shield

      Salah satu protokol kesehatan yang wajib dilakukan di masa transisi ini adalah memakai masker setiap kali keluar rumah. Memakai masker wajib dilakukan agar mulut kita tak mudah menerima droplet dari orang lain. Lengkapi dengan face shield agar pertahanan wajah semakin baik. Apalagi pasar identik dengan area sempit yang sulit untuk menerapkan phisycal distancing sehingga memakai masker dan face shield semakin wajib dilakukan.

      2. Bawa selalu hand sanitizer

      Berada di pasar membuat kita akan menyentuh banyak benda. Sayuran, ikan, ayam, uang atau hal hal lain yang ingin kita beli. Kita tak pernah tahu, siapa saja yang pernah menyentuh itu semua sebelum kita sentuh. Jadi, bawalah selalu hand sanitizer. Pastikan mencuci tangan segera setelah menyentuh berbagai benda atau menerima uang. Ini bukan berlebihan, tapi dalam situasi seperti ini berhati-hati jauh lebih penting.

      3. Tak perlu menyentuh jika tak ingin membeli

      Kadang tanpa sadar kita menyentuh banyak sekali benda di dalam pasar. Mulai dari sayur mayur yang ingin kita beli, hingga hal tak penting lain, semacam melihat serbet lucu atau piranti makan lucu yang ditawarkan penjual. Kali ini, waktunya menahan diri dari menyentuh benda-benda seperti itu. Buatlah catatan belanja, dan pastikan hanya menyentuh benda-benda atau kebutuhan menu yang ingin kita beli. Selain itu, hindari menyentuhnya.

      Baca juga: Doa agar Terbebas dari Utang

      4. Tetaplah menjaga jarak

      Mungkin agak sulit kita bisa menjaga jarak di pasar. Tapi sebisa mungkin, tetaplah memberi jarak dengan penjual dan pembeli yang lain. Jika warung langganan sedang penuh, tak ada salahnya melipir ke warung atau toko yang lain yang lebih lengang. Bagaimanapun kesehatan harus menjadi prioritas untuk saat ini.

      4. Tak perlu berlama-lama di pasar

      Jika sebelum pandemi pasar adalah lokasi favorit untuk berlama-lama, untuk kali ini kurangi waktu ketika berada di pasar. JIka sebelumnya usai belanja menyempatkan diri ke warung bakso favorit atau es cendol favorit, ini waktunya menahan keinginan itu. Catat dengan detil hal yang perlu dibeli, datangi toko atau warung penjual, bayar dan segera selesaikan semua belanjaan. Kita tak pernah tahu, dari ratusan orang yang ada di pasar, siapa di antara mereka yang OTG (orang tanpa gejala).

      5. Pulang dari pasar, copot semua pakaian dan mandilah segera

      Sepulang dari pasar, segera copot semua pakaian yang tadi dikenakan. Masukan segera ke dalam ember, dan rendam dengan sabun cuci. Virus Corona bisa segera mati setelah terkena sabun. Cuci segera pakaian tersebut. Sementara merendam cucian, hijaber bisa mandi dan membasuh seluruh tubuh dengan sabun yang mengandung zat antiseptik. 

      Baca juga: Adab Minum Seperti yang Dicontohkan Rasulullah

      6. Jangan sentuh apapun sebelum mandi dan berganti pakaian

      Pastikan tak menyentuh apapun sebelum mandi dan berganti pakaian. Meski kita terus membersihkan tangan menggunakan hand sanitizer, ada baiknya tetap berhati-hati dengan tidak menyentuh benda-benda di dalam rumah, apalagi memeluk anak-anak.

      7. Semprot barang belanjaan dengan disinfektan

      Jangan lupa menyemprot semua barang belanjaan dengan disinfektan, terutama plastik-plastik belanja. Lalu cuci segera semua yang kita beli dari pasar. Untuk sayuran, buah dan ikan-ikanan, pastikan sudah dicuci sangat bersih sebelum ditempatkan dalam food container dan masuk kulkas. Begitu pula dengan belanja yang lain. 

      Nah dengan tujuh panduan di atas, hijaber bisa tetap ke pasar sambil tetap menjaga diri agar tak mudah tertular Covid-19. Stay safe, stay healthy. 

      Berita Terkait :

Jangan Lewatkan