• Photo :
        • Ibu hamil berpuasa sebulan penuh.,
        Ibu hamil berpuasa sebulan penuh.

      Sahijab – Kehamilan adalah hal yang akan terjadi pada perempuan yang masih berada di usia produktif dan tak ada masalah pada alat reproduksi. Tap kehamilan tetap terjadi atas kehendak Allah SWT. Sehingga tak ada yang bisa memprediksi dengan pasti, kapan seorang perempuan akan hamil.

      Kehamilan di tri semester awal, atau tiga bulan pertama disebut sebagai hamil muda. Di usia kehamilan ini janin masih berkembang dan biasanya ibu akan merasakan gejala-gejala yang tidak umum. Morning sickness, perubahan mood dan selera makan karena pengaruh hormon, dan hal-hal lain.

      Saat hamil muda, maka kesehatan ibu dan janin wajib dijaga dengan baik. Karena kehamilan di usia muda termasuk rentan dan sangat membutuhkan perhatian dan kehati-hatian yang lebih. Ibu wajib paham, apa saja yang akan dirasakan ketika hamil muda. 

      Baca juga: Hati-hati, Menurut Studi Rumah Lebih Rentan Jadi Penularan Covid-19 

      Apalagi buat hijabers yang baru menikah dan sudah berencana hamil. Setidaknya, dengan memahami perubahan fisik dan gejala yang dirasakan tubuh, kehamilan di usia muda bisa dilalui dengan ilmu yang cukup agar bisa beradaptasi dengan tubuh sendiri. 

      Lalu apa saja yang biasanya dialami oleh ibu yang sedang hamil muda? Dikutip dari webmd. com dan nhs.com, berikut yang harus hijaber ketahui dan pahami, keluhan apa saja yang biasanya dialami saat tri semester pertama.

      1. Morning sickness

      Morning sickness ini adalah keluhan yang rutin dialami di pagi hari pada tiga bulan pertama kehamilan. Gejalanya biasanya adalah mual. Ini adalah keadaan normal dan tidak perlu dikhawatirkan jika tidak disertai dengan kondisi lain. Misalnya, ada flek, berat badan turun, frekuensi mual dan muntah yang memburuk, hingga dehidrasi, maka ibu wajib memeriksakan diri ke dokter. 

      2. Gangguan pencernaan

      Gangguan pencernaan, sering juga disebut heartburn atau asam lambung, sering terjadi pada kehamilan. Ini bisa disebabkan oleh perubahan hormon dan bayi yang sedang tumbuh menekan perut Anda. Ciri-ciri gangguan ini adalah ibu akan mengalami perut kembung, sendawa, juga buang gas. Hal yang bisa dilakukan untuk meringankan gangguan pencernaan dan sakit maag adalah dengan melakukan perubahan pada pola makan dan gaya hidup. Bisa juga melakukan perawatan khusus selama hamil untuk menguranginya. 

      3. Sering buang air kecil

      Ini adalah keadaan yang juga normal dialami dalam tiga bulan pertama kehamilan. Kondisi ini terjadi karena hormon HCG yang akan meningkatkan alirn darah ke area panggung selama hamil. Tak ada angka pasti berapa kali ibu akan buang air kecil. Tapi jumlahnya akan lebih banyak dibanding frekuensi buang air kecil ketika tidak hamil. 

      4. Perubahan mood

      Perubahaan mood yang dialami oleh ibu hamil bisa terjadi karena adanya perubahan hormon kehamilan. Dalam kondisi ini, ibu biasanya menjadi lebih emosional. Hal ini tidak membahayakan, tapi biasanya akan mengganggu psikis.

      5. Sakit punggung

      Sakit punggung atau nyeri punggung selama kehamilan, terutama pada tahap awal sangat umum terjadi. Selama kehamilan, ligamen di tubuh ibu secara alami akan menjadi lebih lembut dan meregang untuk mempersiapkan proses persalinan. Kondisi ini dapat menyebabkan ketegangan pada persendian punggung bawah dan panggul, sehingga menyebabkan sakit punggung.

      6. Mudah lelah

      Merasa lelah dalam 12 minggu pertama kehamilan adalah hal yang umum. Perubahan hormon yang terjadi sangat berpengaruh pada kondisi ini. Ibu akan merasa lelah, mual dan emosional. Kelelahan dan perubahan psikis bisa membuat mood ibu sangat terganggu. Jagalah kesehatan fisik, makan makanan yang sehat, banyak istirahat, dan tidur akan membantu mengatasi itu semua. 
       

      Berita Terkait :
  • Trending

    Obrolan

Jangan Lewatkan