• Photo :
        • Minyak zaitun.,
        Minyak zaitun.

      Sahijab â€“ Sama seperti buah tin, nama zaitun juga terdapat di dalam Alquran. Zaitun biasanya diolah untuk diambil minyaknya dan minyak zaitun telah digunakan sejak ribuan tahun yang lalu.

      Tidak ada yang meragukan manfaat minyak zaitun untuk kesehatan, meskipun ini adalah salah satu lemak. Saat ini, semakin banyak bukti dari manfaat minyak zaitun, salah satunya membantu meningkatkan kesehatan jantung.

      Dikutip Sahijab dari Healthline, peneliti American Heart Association’s (AHA) di Phoenix, menyebutkan manfaat minyak zaitun untuk kesehatan jantung.

      Bahkan, rutin makan 1/2 sendok makan minyak zaitun per hari, mampu menurunkan risiko seseorang terkena penyakit kardiovaskular sebesar 15 persen. Dan, risiko penyakit jantung koroner sebesar 21 persen.

      "Sebagian besar, manfaat ini telah ditunjukkan di masa lalu, terutama oleh masyarakat Mediterania dan Eropa," kata Marta Guasch-Ferre, PhD, peneliti utama penelitian ini dan seorang ilmuwan peneliti di departemen nutrisi Harvard.

      Minyak zaitun, lemak baik untuk kesehatan jantung

      Manfaat minyak zaitun sangat dipahami oleh Dr. Benjamin Hirsh, direktur kardiologi di Rumah Sakit Jantung di Manhasset, New York.

      "Minyak zaitun adalah cara sederhana untuk menggantikan asam lemak hewani, jenuh, dan trans-lemak yang tidak sehat dengan sumber asam lemak omega-3 yang mengurangi peradangan dan meningkatkan kolesterol," kata Hirsh kepada Healthline.

      Minyak zaitun mampu meningkatkan fungsi pembuluh darah, sehingga kesehatan jantung akan terjaga.

      Meskipun minyak zaitun merupakan lemak, berbeda dengan yang berasal dari hewani seperti margarin, mentega, dan mayones. Hal ini disebabkan kandungan lemak minyak zaitun terbesar adalah omega-3, yang sangat baik bagi tubuh.

      Penelitian menambah pemahaman tentang hubungan antara minyak zaitun dan kesehatan jantung. Meskipun masih ada pertanyaan dalam penelitian ini, apakah minyak zaitun biasa atau minyak zaitun extra virgin yang lebih bermanfaat.

      "Apakah itu minyak zaitun biasa atau minyak zaitun extra virgin. Ada beberapa bukti yang menunjukkan bahwa varietas minyak zaitun extra virgin memiliki jumlah polifenol yang lebih tinggi," katanya.

      Mengganti minyak hewani dengan minyak nabati

      Seperti dipaparkan di atas, minyak zaitun atau minyak nabati adalah langkah untuk meningkatkan kesehatan kardiovaskular. Tetapi, apakah hanya cukup makan setengah sendok makan minyak zaitun secara rutin saja?

      Ternyata tidak, kesehatan jantung yang baik juga membutuhkan aktivitas fisik seperti berolahraga, diet seimbang dan mengunjungi dokter secara rutin.

      Namun, langkah mengganti minyak hewani dengan minyak nabati sangat dianjurkan. Tetapi, Hirsh mengingatkan bahwa minyak zaitun itu sendiri bukanlah obat mujizat.

      Siapa pun yang ingin meningkatkan kesehatan jantung, bisa memulainya dengan mengadopsi diet Mediterania. Diet ini berfokus pada makanan nabati yang tidak dimurnikan, bersama dengan ikan, dan banyak minyak zaitun.

      Catatan terakhir yang ditunjukkan oleh Guasch-Ferre dan Hirsh adalah bahwa temuan penelitian ini bersifat observasional. Ini berarti bahwa para peneliti tidak dapat membuktikan sebab dan akibat.

      Namun, temuan ini didukung oleh pengetahuan medis yang sudah lama ada, seputar manfaat minyak zaitun dan minyak nabati lainnya.

      "Ada banyak penelitian yang menunjukkan bahwa makanan nabati, termasuk minyak zaitun, dapat memiliki manfaat bagi kesehatan jantung," kata Guasch-Ferre. (asp)

      Berita Terkait :
  • Trending

    Obrolan

Jangan Lewatkan