• Photo :
        • Berdoa,
        Berdoa

      Sahijab – Ruqyah adalah pengobatan yang dilakukan oleh Islam, jauh sebelum ada pengobatan modern. Biasanya ruqyah banyak dilakukan untuk pengobatan karena sihir atau jampi-jampi. Tapi pasti ruqyah yang hijabes lakukan adalah ruqyah syariah, yang sesuai dengan tuntunan Rasulullah Muhammad SAW.

      Seiring dengan meningkatnya kesadaran beragama, saat ini metode pengobatan ruqyah semakin dikenal. Tak banyak yang paham, metode seperti apa yang dilakukan dan digunakan. 

      Ibnu Taimiyah rahimahullah mengatakan: “Sesungguhnya meruqyah termasuk amalan yang utama. Meruqyah termasuk kebiasaan para nabi dan orang-orang shalih. Para nabi dan orang shalih senantiasa menangkis setan-setan dari anak Adam dengan apa yang diperintahkan Allah dan RasulNya”.

      Ruqyah tak bisa dilakukan dengan sembarang cara. Harus sesuai dengan tuntunan Rasulullah Muhammad SAW. Begitu pula dengan bacaan yang digunakan. Sembarang melakukan ruqyah hasilnya bisa tak sesuai harapan, dan kita bisa tergelincir akidah. 

      Baca juga: Mengenal Ruqyah,'Jampi Jampi' Ala Nabi

      Lalu seperti apa cara yang digunakan oleh Rasulullah SAW dalam pengobatan ruqyah? Berikut Sahijab rangkumkan dari berbagai sumber.

      Asy-Syaikh Abdul Aziz bin Baz rahimahullah ketika ditanya tentang cara meruqyah, beliau menjawab: 

      1. Meniup (disertai sedikit percikan ludah) pada bagian tubuh orang yang sakit lalu membaca surah al-Fatihah dan mengulangnya sebanyak tujuh kali. (HR. al-Bukhari dan Muslim) 

      2. Membaca ayat kursi, lalu membaca surah yang termudah dari al-Qur’an. (HR. al-Bukhari) 

      3. Membaca surat al-Ikhlas dan al-Muawwidzatain (al-Falaq dan an-Naas) mengulangnya sebanyak tiga kali. (HR. al-Bukhari) 

      4. Meniup (disertai sedikit percikan ludah) kemudian berdoa kepada Allah ta’ala dengan mengucapkan

      اللّهمّ أذهب البأس ربّ الناس,واشف أنت الشّافي,لا شفاء إلّاشفاؤك,شفاءلايغادرسقها 

      “Ya Allah, hilangkan penyakit ini, wahai Penguasa manusia, sembuhkanlah! Engkaulah Dzat Yang Maha meyembuhkan, tidak ada kesembuhan kecuali kesembuhan dari-Mu, sembuhkanlah dengan kesembuhan sempurna tanpa meninggalkan penyakit.” (HR. al-Bukhari dan Muslim) 

      بسم الله أرقيك من كلّ شيء يؤذيك,ومن شرّكلّ نفس,أو عين حاسد,الله يشفيك بسم الله أرقيك

       “Dengan menyebut nama Allah aku meruqyahmu, dari segala sesuatu yang mengganggumu, dan dari keburukan setiap jiwa (yang jahat) atau penyakit ‘ain yang timbul dari pandangan mata orang yang dengki, semoga Allah menyembuhkanmu, Dengan nama Allah aku meruqyahmu”. (HR. Muslim)

      Meniup paling baik dianjurkan pada minyak zaitun. Disebutkan dalam hadits Malik bin Rabi’ah, bahwa Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:

       كُلُوْا الزَيْتَ وَ ادَّهِنُوا بِهِ فَإنَهُ مِنْ شَجَرَةٍ مُبَارَكَة “

      Artinya: "Makanlah minyak zaitun dan olesi tubuh dengannya. Sebab ia berasal dari tumbuhan yang penuh berkah."

      Selamat mencoba hijabers. Semoga gangguan apapun yang hijabers alami dapat segera teratasi, dengan izin Allah SWT tentunya. Amiin ya robbal alamin.

      Berita Terkait :
  • Trending

    Obrolan

Jangan Lewatkan