• Photo :
        • Ilustrasi mencuci tangan.,
        Ilustrasi mencuci tangan.

      Sahijab – Wabah virus Corona yang menyebar, membuat kita harus melakukan antisipasi. Salah satunya, seringlah mencuci tangan. Badan kesehatan dunia atau WHO dan para dokter menyarankan, untuk sering mencuci tangan, setelah keluar rumah atau di mana pun berada.

      Tapi masalahnya, sering mencuci tangan bisa membuat kulit rusak, meskipun kuman menjauh. Kadang, jika tidak mengeringkan tangan dengan segera, tangan yang telah dicuci justru bisa kotor kembali.

      Dikutip Sahijab dari Healthline, menurut dokter Adam Friedman, ahli dematologi di Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan George Wahington mengatakan, mencuci tangan adalah cara yang efektif mencegah penularan infeksi.

      "Baik itu pandemi Corona yang meningkat dengan cepat atau pada musim dingin apa pun, mencuci tangan adalah salah satu cara paling efektif untuk mencegah penularan infeksi," ucap dokter Friedman.

      Baca Juga: Cegah Corona, Kemenperin Mampu Produksi 1.700 Botol Hand Sanitizer

      Tetapi, ada 7 Tips yang harus Anda perhatikan saat mencuci tangan, agar tidak merusak kulit. Apa saja?

      1. Mencuci dengan air hangat

      Cuci tangan setidaknya 20 detik dengan air hangat. Air hangat dan sabun selain membersihkan kuman dari tangan, juga membersihkan minyak yang kemungkinan melekat di kulit.

      2.  Gunakan sabun berpelembab

      Sabun kesehatan sering kali tidak melembabkan, malah membuat kulit menjadi pecah-pecah dan kering. Ahli kesehatan menyarankan untuk tidak menggunakan sabun batangan, karena memiliki pH yang tinggi yang bisa menyebabkan kekeringan.

      Tapi jika tidak ada, jangan terlalu lama menggunakan sabun saat mencuci tangan. Waktu ideal mencuci tangan hanya 20 detik saja.

      3. Oleskan pelembab

      Ketika kita selesai mencuci tangan, kulit akan terasa kering. Friedman menyarankan untuk menggunakan pelembab baik krim atau lotion.

      Pelembab sangat penting karena akan mengembalikan fungsi kulit, meningkatkan kadar air dan memperbaiki tekstur kulit.

      4. Pakai saung tangan

      Selain mengoleskan pelembab ke kulit setelah dicuci, Friedman mengatakan untuk merendam tangan dalam air biasa selama lima menit. Dan, kenakan sarung tangan selama satu hingga dua jam.

      Selain menjaga tangan tetap bersih dan lembab, juga dapat mencegah kulit rusak dan kering.

      5. Gunakan balsem kulit

      Jika Anda menderita kondisi kulit seperti eksim atau psoriasis, gunakan balsem kulit dan langsung mengoleskannya di kulit yang pecah-pecah, kering atau gatal.

      6. Ganti hand sanitizer dengan sabun

      Jika kulit tangan pecah-pecah, jangan menggunakan pembersih tangan atau hand sanitizer untuk sementara waktu. Dan, ganti dengan mencuci tangan dahulu.

      Tapi pastikan jangan sering Anda lakukan, tetapi cuci tangan sebelum makan, setelah dari kamar mandi, atau ketika tangan terlihat kotor.

      7. Luka kering

      Jika tangan Anda sedang terluka atau ada noda bekas luka, jangan menggunakan handuk untuk mengeringkan tangan. Ganti dengan kertas toilet, dan jangan pakai handuk bersama-sama dengan anggota keluarga lainnya.

      Pastikan tangan benar-benar kering, karena kuman mudah berpindah dari tangan yang basah.

      Baca Juga: Amankah Hand Sanitizer Buat Sendiri?

      Semoga 7 Tips Mencuci Tangan di atas bisa mencegah penularan kuman, bakteri dan virus yang ada di sekitar kita. (asp)

      Berita Terkait :
  • Trending

    Obrolan

Jangan Lewatkan