• Photo :
        • Jenis binatang.,
        Jenis binatang.

      Sahijab – Kali ini, kita akan berbagi tentang kisah bagaimana ilmuan Islam yang mempunyai jasa besar dalam dunia biologi.

      Kalau kita mengenal Abu Hurairah dengan julukan bapaknya kucing, maka kita juga punya bapaknya semua hewan, yaitu Al Jahidh rahimahullahu ta'ala.

      13 abad yang lalu, Al Jahidh mendokumentasikan nama-nama hewan di dunia, berdasarkan klasifikasi hewan bertulang belakang, hewan lunak, pola napas berparu, insang atau dengan kulit, juga klasifikasi hewan berdasarkan habitat hidupnya.

      Baca juga: Cerita Ulama Bebas dari Dosa karena Selamatkan Kucing​

      Bukunya, Al Hayawan ini, yang kemudian menjadi rujukan berbagai ilmuan biologi dan zoologi dunia, hingga anak-anak TK dan SD saat ini bisa mengenal ribuan hewan mahluk Allah azza wajalla. 

      Al Jahidh, seorang tokoh keilmuan besar Islam, salah satu ensiklopedia berjalan pertama di dunia.

      Nama lengkapnya adalah Abu Ustman bin Amr bin Bakar Al Kinani Al Fuqaimi Al Basri masya Allah panjangnya. Al Basri sendiri diambil dari nama Kota Basrah di Irak. Tempat kelahiran beliau, tahun 776 masehi.

      Di masa itu, Irak merupakan bagian dari kebesaran kekhalifahan Abasiyah, yang dipimpin oleh Harun al Rasyid.

      Atas ridho Allah, Al Jahidh diberkahi usia yang cukup panjang, lebih dari 100 tahun, dan merasakan 12 khalifah, subhanallah.

      Salah seorang ilmuan yang beruntung karena merasakan transformasi peradaban keilmuan Yunani ke peradaban Islam. Bahkan, kita tahu, kekhalifahan Abassiyah merupakan zaman keemasan ilmu, dan dunia film melahirkan tokoh imajinasi Aladdin dengan sahabatnya jin, jasmine, dan si monyet abu, sebagai gambaran makmurnya negeri di bawah aturan Islam.

      Al Jahid bukanlah seorang petualang dunia. Beliau adalah seorang ilmuan yg seluruh hidupnya habis di perpustakaan. Makanya, disebut Ensiklopedia berjalan. Beliau mengatakan, kalau orang belajar ilmu, kelak Allah akan memberikan dua: yaitu pengetahuan dan uang. Dan, memang betul, Al Jahid selain ilmuan, juga dikenal sebagai orang yang kaya raya. 

      Terlahir sebagai anak yang miskin, suatu hari Al Jahidh bersedih dan bertemu seorang kaya yg memberinya uang sambil berkata: "berikan uang pada ibumu, dan teruslah membaca". Sebuah pesan kuat untuk mendorong anak-anak kita utk menimba ilmu.

      Baca juga: Momen Citra Kirana Berfoto dengan Kucing Bengal Kesayangannya​

      Al Jahid ketika tidak punya uang, maka ia akan ke Al Warrokin. Kalau hari ini pusat jual beli buku seperti di pasar Senin itu. Berjam-jam di sana untuk membaca buku secara gratis. Subhanallah semangat membacanya. Dan, dari situlah, semua ilmu bacaannya ditulis ulang. Di antaranya adalah buku tentang hewan dunia: Al Hayyawan.

      Sumber: Klik KHAZANAH Islamic Newsletter/Selo Ruwandanu

      Berita Terkait :
  • Trending

    Obrolan

Jangan Lewatkan