Sahijab – Diet sebenarnya ditujukan untuk kesehatan. Kelebihan berat badan, merupakan salah satu dari faktor munculnya berbagai penyakit berbahaya. Misalnya penyakit jantung, hipertensi, diabetest, dan sebagainya.
Tidak cuma menurunkan berat badan dan mencegah masalah kesehatan, diet juga banyak dilakukan dengan penderita kondisi medis tertentu. Sebab itu, sebelum melakukan diet, ada baiknya Anda mengetahui berbagai jenis diet yang sesuai dengan kondisi tubuh Anda.
Berikut, tiga tips diet yang sehat dan murah yang populer di masyarakat, seperti dikutip Sahijab dari Jovee:
Baca juga: 5 Tips Diet Sehat dan Aman
Diet ini, sebenarnya merupakan diet untuk menurunkan berat badan dengan cara mengubah gaya hidup menjadi lebih sehat. Garam atau sodium, memang dibutuhkan oleh tubuh untuk melakukan fungsinya. Tetapi, asupan sodium yang berlebihan malah bisa mengganggu kesehatan.
Kelebihan sodium dapat mengarah kepada hipertensi dan masalah jantung yang lebih serius. Ketika Anda makan garam dalam jumlah yang banyak, pembuluh darah akan menyerap air lebih banyak pula.
Hal tersebut, berdampak pada peningkatan tekanan darah, bahkan memperparah gejala penyakit jantung. Misalnya, kenaikan berat badan, kembung, dan pembengkakan area tubuh tertentu. Pembengkakan tersebut adalah hasil dari melemahnya otot jantung dalam memompa darah.
Asupan sodium yang dianjurkan untuk orang dewasa adalah, maksimal, 2,4 gram per hari (satu sendok teh). Sementara itu, untuk anak-anak usia 4 – 10 tahun, cukup mengonsumsi 1 – 2 gram garam setiap hari.
Kurangilah penggunaan garam, bumbu-bumbu, saus, serta penyedap rasa pada masakan. Sebagai gantinya, Anda bisa memakai rempah-rempah. Makanlah juga buah dan sayuran rendah sodium, contohnya tomat, wortel, bayam, brokoli, seledri, selada, bawang bombay, apel, jeruk, jeruk nipis, dan pisang.
Sesuai namanya, metode diet ini menganjurkan orang-orang untuk mengonsumsi makanan yang mengandung protein tinggi. Cara diet yang sehat tersebut, juga dilakukan dengan membatasi konsumsi karbohidrat, seperti biji-bijian dan sereal. Diet tinggi protein, sebenarnya tidak berbahaya jika dilakukan dalam jangka pendek, namun bukan berarti diet ini benar-benar aman.
Bahkan, untuk penderita gagal ginjal, diet semacam ini justru dilarang. Jika Anda ingin melakukan diet ini, ada baiknya Anda berkonsultasi dulu dengan dokter untuk membantu Anda membuat rencana diet yang tidak berbahaya bagi kesehatan.
Susu diet (diet shake) merupakan alternatif cara diet sehat dan murah yang rendah kalori. Diet shake banyak dilakukan, terutama oleh masyarakat perkotaan. Bukan cuma lebih hemat waktu dan sangat praktis, diet shake juga mengandung berbagai nutrisi makro esensial yang diperlukan tubuh. Diet shake, biasanya menggunakan buah dan sayur, sehingga dapat meningkatkan asupan vitamin dan mineral harian.
Metode diet satu ini pun bisa mengubah komposisi tubuh, termasuk memperbaiki organ yang radang, serta stres oksidatif yang bisa memicu timbulnya penyakit berat. Diet shake sangat cocok diterapkan saat sarapan untuk mengontrol berat badan dalam jangka panjang.
Baca juga: Manfaat Talas untuk Diet hingga Kesehatan Jantung