• Photo :
        • Masjid di Brunei Darussalam ,
        Masjid di Brunei Darussalam

      Sahijab – Allah SWT memiliki 99 nama indah yang disebut Asmaul Husna. Salah satu nama indah yang terkandung adalah Al Alim. Al Alim artinya dalam Asmaul Husna adalah Yang Maha Mengetahui. Maksudnya Allah SWT Maha Mengetahui segala hal yang terjadi di alam semesta maupun alam gaib, baik sebelum atau sesudah, besar atau kecil, yang dekat ataupun yang jauh, yang sederhana atau yang rumit, yang jelas tanpa adanya keraguan.

      Allah SWT maha mengetahui tidak terbatas ruang atau waktu, Bahkan, peristiwa yang akan terjadi pun sudah diketahui oleh Allah SWT. Dengan demikian, Allah SWT memiliki pengetahuan yang tanpa batas dan tidak dimiliki oleh mahluk ciptaan-Nya.

      Baca Juga: Arti Al Wakil, Sifat Allah dalam Asmaul Husna

      Al Alim Artinya dalam Al Quran dan Implementasinya untuk Kehidupan

      Firman Allah SWT dalam Al Quran tentang Al Alim

      Nama-nama indah Allah SWT yang terdapat dalam Al Quran itu sangat lengkap dan sempurna. Hal ini membuat Allah SWT dapat mengetahui apa yang akan terjadi di masa lalu, sekarang, dan masa depan.

      Dilansir dari quran-al-mubeen.com, Al Alim artinya dalam Al Quran muncul sebanyak 157 kali.

      Kendati demikian, dalam surat Al Baqarah ayat 32 juga dijelaskan arti Al Alim.  

      قَالُوۡا سُبۡحٰنَكَ لَا عِلۡمَ لَنَآ اِلَّا مَا عَلَّمۡتَنَا ؕ اِنَّكَ اَنۡتَ الۡعَلِيۡمُ الۡحَكِيۡمُ

      Qooluu subhaanaka laa 'ilma lanaaa illaa maa 'allamtanaaa innaka antal'aliimul hakiim

      Mereka menjawab, "Mahasuci Engkau, tidak ada yang kami ketahui selain apa yang telah Engkau ajarkan kepada kami. Sungguh, Engkaulah Yang Maha Mengetahui, Mahabijaksana."

      Makna Al Alim juga terkandung dalam Al Quran yang terdapat dalam surah Ar Rum ayat 54, bahwa Allah SWT Maha Mengetahui dan Maha Kuasa tentang ciptaan-Nya.

      اَللّٰهُ الَّذِىۡ خَلَقَكُمۡ مِّنۡ ضُعۡفٍ ثُمَّ جَعَلَ مِنۡۢ بَعۡدِ ضُعۡفٍ قُوَّةً ثُمَّ جَعَلَ مِنۡۢ بَعۡدِ قُوَّةٍ ضُعۡفًا وَّشَيۡبَةً  ‌ؕ يَخۡلُقُ مَا يَشَآءُ ‌ۚ وَهُوَ الۡعَلِيۡمُ الۡقَدِيۡرُ

      Allahul lazii khalaqa kum min du'fin summa ja'ala mim ba'di du'fin quwwatan summa ja'ala mim ba'di quwwatin du'fanw wa shaibah; yakhluqu maa yashaaa'u wa Huwal 'Aliimul Qadiir

      Artinya, “Allah-lah yang menciptakan kamu dari keadaan lemah, kemudian Dia menjadikan (kamu) setelah keadaan lemah itu menjadi kuat, kemudian Dia menjadikan (kamu) setelah kuat itu lemah (kembali) dan beruban. Dia menciptakan apa yang Dia kehendaki. Dan Dia Maha Mengetahui, Mahakuasa.” (Ar Rum 30: 54)

      Allah SWT juga berfirman dalam surah Al An’am ayat 96

      فَالِقُ الۡاِصۡبَاحِ‌ۚ وَ جَعَلَ الَّيۡلَ سَكَنًا وَّالشَّمۡسَ وَالۡقَمَرَ حُسۡبَانًا‌ ؕ ذٰلِكَ تَقۡدِيۡرُ الۡعَزِيۡزِ الۡعَلِيۡمِ

      Faaliqul isbaahi wa ja'alal laila sakananw washh shamsa walqamara husbaanaa; zaalika taqdiirul 'Aziizil 'Aliim

      Dia menyingsingkan pagi dan menjadikan malam untuk beristirahat, dan (menjadikan) matahari dan bulan untuk perhitungan. Itulah ketetapan Allah Yang Mahaperkasa, Maha Mengetahui. (Al An’am 6: 96)

      Al Alim juga tercantum dalam Surah AL Maiday ayat 109

      يَوۡمَ يَجۡمَعُ اللّٰهُ الرُّسُلَ فَيَقُوۡلُ مَاذَاۤ اُجِبۡتُمۡ‌ ؕ قَالُوۡا لَا عِلۡمَ لَـنَا ؕ اِنَّكَ اَنۡتَ عَلَّامُ الۡغُيُوۡبِ‏

      yawma yajma'ul laahur Rusula fa yaquulu maazaaa ujibtum qooluu laa 'ilma lanaa innaka Anta 'Allaamul Ghuyuub

      (Ingatlah) pada hari ketika Allah mengumpulkan para rasul, lalu Dia bertanya (kepada mereka), "Apa jawaban (kaummu) terhadap (seruan)mu?" Mereka (para rasul) menjawab, "Kami tidak tahu (tentang itu). Sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Mengetahui segala yang gaib." (Al Maidah 5: 109)

      Ilmu Allah SWT lengkap dan sempurna. Allah Maha Mengetahui hal yang nyata maupun hal yang gaib, masa lalu, masa sekarang dan masa depan sesuai dengan kenyataan. Tidak ada yang dapat melebihi Dia.

      Ilmu Allah tidak diperoleh dengan belajar dan tidak pula didahului kebodohan. Ilmu Allah meliputi segala sesuatu, begitu pula rahmat dan hikmah-Nya.

      Segala sesuatu yang terjadi di alam semesta atas ketetapan-Nya dan ketetapan-Nya sesuai dengan kebijaksanaan-Nya.

      Tidak ada sesuatu pun di langit atau di bumi yang luput dari perhatian-Nya. Seperti dalam firman Allah SWT dalam Al Quran surah Al An’am ayat 59.

      وَعِنۡدَهٗ مَفَاتِحُ الۡغَيۡبِ لَا يَعۡلَمُهَاۤ اِلَّا هُوَ‌ؕ وَيَعۡلَمُ مَا فِى الۡبَرِّ وَالۡبَحۡرِ‌ؕ وَمَا تَسۡقُطُ مِنۡ وَّرَقَةٍ اِلَّا يَعۡلَمُهَا وَلَا حَبَّةٍ فِىۡ ظُلُمٰتِ الۡاَرۡضِ وَلَا رَطۡبٍ وَّلَا يَابِسٍ اِلَّا فِىۡ كِتٰبٍ مُّبِيۡنٍ

      Wa 'indahuu mafaatihul ghaibi laa ya'lamuhaaa illaa Huu; wa ya'lamu maa fil barri walbahr; wa maa tasqutu minw waraqatin illaa ya'lamuhaa wa laa habbatin fii zulumaatil ardi wa laa ratbinw wa laa yaabisin illaa fii Kitaabim Mubiin

      Dan kunci-kunci semua yang gaib ada pada-Nya; tidak ada yang mengetahui selain Dia. Dia mengetahui apa yang ada di darat dan di laut. Tidak ada sehelai daun pun yang gugur yang tidak diketahui-Nya. Tidak ada sebutir biji pun dalam kegelapan bumi dan tidak pula sesuatu yang basah atau yang kering, yang tidak tertulis dalam Kitab yang nyata (Lauh Mahfuzh). (Al An’am 6: 59)

      Allah mengetahui semuanya, bukan hanya perbuatan yang melanggar larangannya, lebih dari itu, Dia bisa mengetahui semua yang terjadi di alam semesta tanpa terkecuali.

      Sebagaimana ilmu-Nya tidak didahului kebodohan, demikian pula tidak diikuti dengan kelupaan.

      Baca Juga: Arti Al Karim yang Ada dalam Asmaul Husna

      Implementasi untuk kehidupan

      1. Jika Anda tahu bahwa dalam kesendirian dan dalam keramaian Dia melihat Anda. Dia juga mengetahui semua pikiran dan niat rahasia Anda. Jika Anda berpegang teguh dan pada perintah-Nya maka itu adalah yang terbaik untuk Anda.
      2. Memahami dan mengetahui Al-Alim dapat membuat Anda mampu menerima apa yang ditetapkan-Nya. Karena Dia lebih tahu dalam takdir dan jalan hidupmu.
      3. Ketika kita menyadari sesuatu dari luasnya ilmu Allah, seharusnya hal ini membuat kita sebagai ciptaan-Nya untuk selalu rendah hati.
      4. Kita harus menyadari bahwa kesempurnaan hanyalah milik Allah SWT dan tidak ada yang luput dari perhatian-Nya. Hal inilah yang seharusnya membuat kita lebih berhati-hati dalam bertindak dan menginspirasi kita untuk menilai diri sendiri.
      5. Kesadaran kita akan luasnya ilmu Allah SWT juga harus menginspirasi dalam diri kita, cinta dan kekaguman kepada Allah SWT.
      6. Hendaknya, kita berhasrat untuk menuntut ilmu, karena Allah mencintai ilmu dan orang yang memilikinya. Sebagaimana Dia membenci kebodohan dan orang yang sengaja bodoh.
      7. Nama Allah Al-`Alim menanamkan dalam hati kita kemampuan untuk menerima apa yang telah Allah tetapkan untuk ciptaan-Nya. Kita tahu bahwa apa yang Dia lakukan adalah dengan pengetahuan dan kebijaksanaan-Nya. Kehendak dan kekuasaan Allah SWT selalu sesuai dengan ilmu dan kebijaksanaan-Nya.
      8. Lakukanlah dzikir untuk kelancaran dalam segala hal.

      Sebagai seorang Muslim yang taat kepada agama, kita harus mengimani Asmaul Husna. Seperti yang disebutkan dalam hadis berikut apabila Anda mengimani nama-nama Indah Allah SWT, maka Anda akan masuk surga.

      “Allah mempunyai 99 nama, seratus kurang satu, barangsiapa yang memahaminya akan masuk surga.” (HR Bukhari dan Muslim).

      Nah, itulah penjelasan mengenai Al Alim artinya beserta implementasinya dalam kehidupan di dunia. Semoga informasi ini dapat membantu Anda dalam memahami arti Al Alim dan kita selalu dalam lindungan-Nya.

      Berita Terkait :
  • Trending

    Obrolan

Jangan Lewatkan