• Photo :
        • Itikaf dan Doa Malam Lailatul-Qadar di Yerusalem,
        Itikaf dan Doa Malam Lailatul-Qadar di Yerusalem

      Tidak hanya itu, mereka yang sungguh-sungguh mengamalkan doa Lailatul Qadar akan diberikan pahala yang berlipat ganda dan keistimewaan lainnya yang tak terduga. Pada bulan suci Ramadan, biasanya umat Islam berbondong-bondong menghabiskan waktu dengan pergi ke masjid dengan melakukan itikaf atau berdiam diri agar bisa mendapatkan malam seribu  bulan.

      Biasanya ini rutin dilakukan pada 10 hari terakhir bulan suci Ramadan. Adapun tanda-tanda malam lailatul qadar yang perlu umat Muslim ketahui, seperti yang telah diriwayatkan Ibnu Abbas, "Sesungguhnya Rasulullah SAW bersabda tentang (tanda-tanda) Lailatul Qadar (yaitu) malam yang mudah, indah, tidak (berhawa) panas atau dingin, matahari terbit (pada pagi harinya) dengan cahaya kemerahan (tidak terik).” (H.R. Bukhari).

      Tanda-tanda Lailatul Qadar

      Meskipun datangnya malam Lailatul Qadar dirahasiakan, tapi ada beberapa tanda yang bisa menunjukan datangnya malam Lailatul Qadar. Adapun beberapa tanda-tanda datangnya malam Lailatul Qadar seperti berikut ini. 

      1. Merasakan nikmat yang lebih ketika beribadah dibandingkan dengan malam lainnya Di mana perlu kita ketahui ketika datangnya malam lailatul qadar, para malaikat pun ikut turun ke bumi dan mereka memberikan rahmat serta membuat umat islam yang beribadah merasa lebih tentram dan damai. 

      2. Matahari tidak terlalu panas Pada hari dimana malam lailatul qadar akan datang, matahari bersinar tidak terlalu panas seperti biasanya dan cahayanya meredup sehingga cuaca pada hari itu terasa sejuk, sebagaimana yang disebutkan dalam hadits Rasulullah SAW 

      3. Ditunjukkan melalui mimpi Datangnya malam Lailatul Qadar biasanya akan terbawa ke dalam mimpi seorang umat Muslim yang benar-benar mendambakan datangnya lailatul qadar pada tujuh hari terakhir dalam bulan Ramadan.  Adapun hadisnya sebagai berikut ini: "Aku tahu bahwa kalian melihat lailatul qadar pada tujuh hari terakhir Ramadan. Siapa yang sungguh-sungguh dalam mencarinya, maka carilah di tujuh hari terakhir dari bulan Ramadan." (HR. Bukhari-Muslim). 

      Berita Terkait :
  • Trending

    Obrolan

Jangan Lewatkan