• Photo :
        • Gigi susu anak.,
        Gigi susu anak.

      Sahijab – Balita yang suka menggigit adalah salah satu tahap perkembangan yang khas, untuk mengekspresikan tindakan atau perasaan. Namun, menggigit dapat mengakibatkan kerusakan fisik yang parah pada orang yang digigitnya dan bisa jadi tidak terkendali.

      Oleh karena itu, penting untuk mengatasi gigitan yang sering dilakukan oleh balita. Dan sebagai orang tua, harus tahu cara mengatasinya jika anak terus menunjukkan perilaku tersebut dalam waktu yang lama.

      Berikut adalah beberapa kemungkinan penyebab perilaku menggigit anak:

      • Mengurangi rasa sakit akibat tumbuh gigi
      • Mengungkapkan rasa frustrasi dan perasaan lain yang tidak dapat mereka ungkapkan
      • Penasaran, terutama saat bermain
      • Anak-anak merasa lapar, mengantuk, atau bosan
      • Menikmati atau mengalami sensasi fisik menggigit
      • Membela diri dalam situasi tertentu
      • Mengendalikan situasi dan berkuasa di antara kelompok
      • Mendapatkan perhatian

      Alasan di atas membuat menggigit bisa dimengerti. Namun, tetap penting untuk mengarahkan gigitan ke perilaku yang lebih dapat diterima.

      Baca Juga: Makanan Ini Bisa Mencerdaskan Otak Anak Menurut dr Zaidul Akbar

      Bagaimana Menghentikan Anak dari Kebiasaan Menggigit?

      Untuk mencegah perilaku menggigit pada anak-anak, bantu mereka untuk tetap sibuk secara fisik dan mental. Anda dapat mengajari anak-anak cara-cara yang tepat berikut ini, untuk mengomunikasikan kebutuhan dan emosi mereka:

      • Jika anak Anda sedang dalam fase tumbuh gigi, mereka secara alami menjadi lebih gelisah dan merasa perlu untuk menggigit sesuatu. Dalam situasi seperti itu, pastikan untuk menyediakan alat tumbuh gigi atau sesuatu yang kenyal yang dapat mereka gigit.
      • Saat anak berada di lingkungan yang terlalu mengganggunya. Ya, beberapa anak mungkin tidak menyukai musik yang keras, keramaian, atau bahkan makan dan tidur siang pada waktu yang biasa, yang dapat menyebabkan frustrasi yang luar biasa, dan mereka menggigit.
      • Jika memungkinkan, hindari mengacak jadwal makan anak karena dapat membuat mereka lapar dan menggigit.
      • Dorong anak untuk menggunakan kata-kata saat mereka tumbuh. Misalnya, jika anak merasa tidak enak badan, dorong mereka untuk memberi-tahukan perasaannya.
      • Minta mereka untuk meninju, mencubit, atau bahkan menggigit benda yang aman dan ramah anak saat ingin melampiaskan semua amarahnya. Pastikan menggunakan benda mati dan lunak lebih baik daripada membiarkan mereka marah sampai menggigit seseorang.
      • Habiskan waktu bersama anak, memainkan permainan favorit mereka, membacakan cerita, mengajak mereka ke taman, atau mencoba sesuatu yang baru bersama.

      Secara umum, anak-anak menggigit karena mereka memiliki sedikit cara lain untuk mengekspresikan dirinya. Membantu mereka mempelajari cara lain untuk mengomunikasikan kebutuhan dan perasaan mereka adalah cara terbaik, untuk mengekang perilaku menggigit yang tidak pantas.

      Berita Terkait :
  • Trending

    Obrolan

Jangan Lewatkan