Sahijab – Media pembelajaran merupakan salah satu cara efektif dalam menciptakan kegiatan belajar yang lebih menarik. Dalam dunia pendidikan, hal ini sering dipakai agar anak-anak bisa mengalami kegiatan pelajaran yang lebih baik dan tidak membosankan.
Media pembelajaran yang sederhana, sebenarnya sama saja dengan media pembelajaran lainnya. Media ini bisa menyalurkan pesan pelajaran, sehingga efektif untuk proses belajar mengajar. Mumpung, saat ini anak-anak sedang melakukan belajar di rumah, menerapkan media pembelajaran yang sederhana menjadi pilihan yang tepat.
Baca juga: Muslimah Asal Australia Ini Punya Trik Jitu Cara Hidup Bersih dan Rapi
Berikut, ada beberapa media pembelajaran yang dapat orangtua coba dan langsung diterapkan ke anak tercinta seperti Sahijab kutip dari Cermati:
Gambar adalah media paling efektif dalam pembelajaran. Melalui media gambar, anak pasti lebih memahami apa yang sebenarnya diajarkan oleh orangtua. Hal ini, karena gambar adalah visual dari apa yang dikonsepkan dari sebuah materi pembelajaran. Adapun kategorinya adalah sebagai berikut:
- Gambar Majalah, berupa gambar jadi yang biasa dari majalah, tabloid, brosur, dan lainnya untuk proses belajar mengajar.
- Sketsa, merupakan garis yang membentuk sebuah gambar mulai dari objek atau peristiwa yang diilustrasikan.
- Foto, merupakan gambar diam yang dihasilkan dari proses fotografi dari sebuah kamera. Foto bisa diambil sendiri atau dari sumber lain seperti koran atau internet. Tentunya dengan foto yang valid, jelas, dan relevan dengan materi membuat anak menjadi lebih paham apa yang disampaikan.
Selain gambar biasa, peta dan turunannya juga bisa menjadi media pembelajaran yang efektif bagi anak. Melalui media ini detail lokasi di bumi baik posisi, kondisi, dan lainnya bisa dipahami dengan jelas. Baik peta, atlas, maupun globe bisa mempermudah anak untuk melihat tempat yang ada di bumi tanpa kesulitan.
Poster salah satu media visual dengan menggabungkan elemen gambar, tulisan, dan gambar lain dalam satu media. Biasanya, poster menandakan informasi berupa pemberitahuan, peringatan, dan info lainnya. Poster menarik biasanya harus sederhana dan baik desainnya, sehingga informasi yang ada langsung masuk kepada anak.
Grafik merupakan salah satu media pengubah data berangka menjadi sebuah gambar visual, sehingga menciptakan informasi mengenai keadaan sebuah data. Grafik memungkinkan data berupa angka tervisualisasi dengan baik dan mudah dipahami anak. Ada beberapa jenis grafik yang biasa dikenal, antara lain sebagai berikut:
- Grafik Batang adalah grafik berbentuk batang ke atas atau samping untuk mengelompokkan data angka. Contohnya adalah grafik jumlah penduduk kota X berdasarkan jenis kelamin.
- Grafik Garis, hampir sama dengan grafik batang, hanya saja grafik garis bisa membandingkan dua data berbeda pada sebuah skala tertentu dan bisa membentuk sudut. Sebagai contoh adalah grafik hubungan antara temperatur dan tekanan udara.
- Grafik Lingkaran, biasanya digunakan untuk memberi info kepada anak mengenai bagian–bagian (porsi) dari data seluruhnya. Grafik lingkaran biasanya bernilai total 100 persen dan terbagi atas beberapa porsi. Contohnya, seperti grafik pembagian suku bangsa di Indonesia, bisa digambarkan melalui lingkaran.
- Grafik Gambar, sebenarnya hampir sama dengan grafik batang dengan fungsi untuk menggambarkan nilai. Hanya saja setiap nilai data digambarkan dengan sebuah gambar tersendiri.
Bagan adalah gambar yang menunjukkan hubungan antara satu elemen dengan yang lain. Biasanya bagan berhubungan dengan sesuatu bersifat timeline, hierarki, jumlah, dan lainnya. Dengan bagan anak menjadi mengerti tentang apa yang terjadi pada sebuah kondisi data. Jenis–jenisnya adalah sebagai berikut:
- Bagan Hierarki / Pohon, biasanya untuk menggambarkan sebuah hirarki dari organisasi atau struktur lainnya. Biasanya bagian ini terdiri dari kepala, batang, cabang, hingga ranting. Bagan ini biasanya memiliki akar banyak dan mengacu pada satu pokok tunggal. Contoh bagan pohon ialah bagan silsilah keluarga.
- Bagan Klasifikasi, berupa bagan yang mengelompokkan objek tertentu sehingga lebih jelas informasinya, contohnya pada taksonomi.
- Bagan Kronologi / Timeline, menggambarkan satu peristiwa dengan yang lain dan saling terhubung. Biasanya ada garis yang menggambarkan waktu dari peristiwa yang terjadi. Contoh seperti grafik kronologi perang dunia 2.
- Bagan Flowchart / Alir, menggambarkan sebuah urutan proses yang mengalir dari awal hingga akhir.
Presentasi dan display merupakan media pembelajaran sederhana yang bisa dibuat dengan mudah. Presentasi bisa berupa tulisan dan gambar mengenai materi pelajaran yang akan diajarkan, sementara display berupa gambar – gambar yang biasanya ditempel pada papan atau kertas yang menandakan materi pelajaran tersebut.
Namanya sedang belajar di rumah, janganlah disamakan dengan belajar di sekolah. Ini hanya akan membuat anak menjadi stres dan tidak ingin belajar. Selain menerapkan berbagai jenis media pembelajaran di atas, orangtua juga perlu membuat suasana belajar anak menjadi lebih menyenangkan. Dengan begitu, anak akan terus merasa nyaman, senang selama belajar dan anak juga akan mudah memahami materi pembelajaran.
Baca juga: 4 Ustadz yang Sukses Jadi Pengusaha