• Photo :
        • Ilutrasi lubang hitam di galaksi.,
        Ilutrasi lubang hitam di galaksi.

      Sahijab – Sebuah benda misterius berjarak sekitar 800 tahun cahaya dari Bumi, telah terdeteksi. Ilmuwan menggunakan sensor gelombang gravitasi untuk menemukan satu lubang hitam terkecil.

      Dikutip Sahijab dari Al Arabiya, Detektor Advanced Virgo di European Gravitational Observatory (EGO) di Italia, dan dua observatorium gelombang di Amerika Serikat, menemukan benda itu tahun lalu. Dan setelah mereka menghitungnya, ukurannya 2,6 kali Matahari kita.

      Tim di balik penelitian mengatakan, ada beberapa penjelasan yang mungkin untuk sifat unik objek tersebut.

      Baca Juga: Fantastis, Korea Selatan Berhasil Menanam Padi di Gurun Pasir UEA

      Yang pertama adalah bahwa, objek aslinya mungkin adalah bintang neutron yang relatif kecil. Dan kemudian “ditelan seluruhnya” oleh lubang hitam.

      "Saya berpikir tentang Pac-Man makan sedikit," kata Vicky Kalogera, seorang peneliti di jaringan observatorium LIGO dan seorang profesor di Universitas Northwestern.

      Lubang hitam dalam Alquran

      Tapi tahukah Anda, jika objek misterius yang bergerak cepat di luar angkasa ini tertulis dalam Firman Allah Ta'ala di dalam Alquran.

      Di dalam surat At-Takwir ayat 15-16, Allah Berfirman yang artinya: 

      "Aku bersumpah demi bintang tersembunyi. Yang bergerak cepat yang menyapu."

      Menurut tafsir Alquran, bintang tersembunyi itu didasarkan pada kata "Al-khunnas" yang digunakan untuk menunjukkan sebuah objek (bintang). Meskipun di dalam bahasa arab, bintang biasanya disebut najm.

      Ini hanya salah satu surat di dalam Alquran yang sering dikait-kaitkan dengan keberadaan black hole atau lubang hitam. Pergerakannya sangat cepat dan bisa 'menyapu' atau menelan apapun yang ada di sekelilingnya.

      Selain itu, ada juga surat At-Tariq ayat 3 merujuk pada 'bintang penusuk'. Berikut artinya: "(yaitu) bintang yang cahayanya menembus (menusuk)".

      Dikutip dari Arab News, istilah yang sama digunakan dalam ayat ini adalah 'althaqibu,' yang berarti menusuk, membuka lubang, menembus dan melewati, dari akar 'thaqaba,' yang berarti 'lubang.'

      Kata yang digunakan dalam publikasi ilmiah, ketika lubang hitam dideskripsikan sebagai 'tusukan'. Ada hikmah yang cukup dalam penggunaan kata ini untuk menggambarkan fitur lubang hitam dalam Alquran. Fakta inilah yang membuat lubang hitam memang telah disebutkan di dalam firman Allah Ta'ala.

      Baca Juga: Tagar Kiamat Trending Topik, Kapan Itu Terjadi?

      Sejarah lubang hitam

      Sejak abad ke-20, kita menyaksikan banyak sekali penemuan baru tentang fenomena selestial di alam semesta. Salah satu entitas ini, lubang hitam.

      Ini terbentuk ketika sebuah bintang yang telah menghabiskan semua bahan bakarnya, runtuh dengan sendirinya. Akhirnya berubah menjadi lubang hitam dengan kepadatan tak terbatas dan volume nol, dengan medan magnet yang sangat kuat.

      Kita tidak dapat melihat lubang hitam, bahkan dengan teleskop yang paling kuat. Tarikan gravitasi lubang hitam sangat kuat, sehingga cahaya tidak dapat keluar dari entitas ini.

      Cahaya tidak bisa keluar dari lubang hitam karena itu adalah konsentrasi massa yang tinggi di ruang kecil. Medan gravitasi yang sangat besar menangkap foton dan bahkan partikel tercepat.

      Allah SWT memberikan informasi tentang "lubang hitam" dalam Al Quran serta benda langit lainnya pada saat umat manusia, karena kita tidak tahu apa-apa tentang benda langit yang sangat luas.

      Baca Juga: Warga Heboh Ada Kambing 'Dajjal'

      Wallahu 'alam.

      Berita Terkait :
  • Trending

    Obrolan

Jangan Lewatkan