• Photo :
        • Kue Klepon,
        Kue Klepon

      Klepon olahannya, menurut Juniati, telah menjadi langganan sejumlah hotel di Solo. Bahkan, salah satu hotel syariah paling besar di wilayah Solo, dan sekitarnya juga menjadi pelanggannya. 

      "Hotel syariah langganan sini untuk membeli klepon. Terus, orang-orang keturunan Arab, dari Pasar Kliwon, juga sering membeli klepon di sini," ujarnya.

      Namun, ia mengaku tidak sakit hati viralnya Klepon yang disertai keterangan tidak Islami. Hal tersebut, diharapkan malah membantu promosi keberadaan klepon yang merupakan jajanan tradisional.

      "Kalau orang pintar, pasti enggak sakit hati. Itu malah kayak promosi gratis, nanti pasti yang mencari klepon terus banyak," ucapnya.

      Sementara itu, penjual klepon lainnya di Pasar Gede Solo, Rubi mengaku klepon olahannya dijamin halal. Bahkan, untuk pewarna klepon yang berwarna hijau itu juga hasil pemberian bantuan dari Pemerintah Kota Solo.

      "Ini yang ngasih dari balai kota (Pemkot Solo). Tiap bulan juga dikontrol terus oleh petugas dari pemkot. Bahannya malah tidak beli, tetapi dikasih pemerintah," ujarnya.

      Sedangkan untuk pelanggan yang membeli klepon, Rubi mengaku cukup banyak pelanggannya. Selain pengunjung pasar, sejumlah pegawai di lingkungan Pemkot Solo, juga banyak yang membeli klepon di tempatnya.

      Berita Terkait :
  • Trending

    Obrolan

Jangan Lewatkan