Sahijab – Tiga bulan setelah infeksi pertama akibat virus Corona ditemukan di Wuhan, China, kini nyaris satu juta warga dunia terinfeksi. Jumlah infeksi tertinggi ada di Amerika Serikat.
Dikutip dari worldometers.info, korban meninggal dunia akibat corona juga terus naik jumlahnya. Hingga Kamis, 2 April 2020, jumlah korban meninggal dunia telah mencapai 47.425 jiwa. Sedangkan mereka yang sembuh telah berjumlah 194.286.
Amerika masih menjadi negara dengan jumlah korban terinfeksi yang tertinggi di dunia. Jumlahnya mencapai 215.215 kasus. Korban meninggal dunia di AS berjumlah 5.110 jiwa, yang sembuh 8.878 dan yang berada dalam kondisi kritis berjumlah 5.005 kasus.
Jumlah korban jiwa tertinggi tetap di Italia. Angkanya telah mencapai 13.115 jiwa. Jumlah yang terinfeksi di Italia juga telah menembus angka psikologis. Kini, ada 110.574 jiwa di Italia, terinfeksi virus Corona. Sementara itu, yang berhasil sembuh berjumlah 16.847.
Baca juga: WHO Pilih Malaysia untuk Uji Coba Klinis Obat Corona
Secara mengejutkan, angka yang terinfeksi di Spanyol juga terus naik. Kini, Spanyol berada persis di bawah Italia. Total yang terinfeksi di negara tersebut mencapai 104.118, dengan jumlah korban meninggal dunia 9.387 dan mereka yang berhasil sembuh berjumlah 22.647 kasus.
Untuk di Indonesia, angka mereka yang terinfeksi virus Corona juga terus naik. Hingga Kamis, 2 April 2020, jumlah yang terinfeksi telah mencapai 1.677, jumlah yang meninggal 157, dan yang berhasil sembuh 103 orang. Kasus aktif 1.417 kasus, dan tidak ada laporan jumlah korban yang kritis. Angka di Indonesia cenderung mengkhawatirkan, karena mereka yang meninggal dunia masih lebih banyak dibanding yang berhasil sembuh.