• Photo :
        • vdvc religi- Dianjurkan Untuk Vaksin Begini Penjelasan Hukum Islamnya - ,
        vdvc religi- Dianjurkan Untuk Vaksin Begini Penjelasan Hukum Islamnya -

      Sahijab – Pada kanal youtube VDVC Religi, sejumlah anak muda ditanya pandangannya mengenai anjuran untuk vaksin Covid-19. Ketika ditanya apakah mereka sudah vaksin? sebagian besar anak muda ini menjawab bahwa mereka sudah menjalankan vaksin. 

      Namun beberapa dari anak muda ini belum melakukan vaksin covid-19. Salah satu anak muda mengatakan: "Gue sebenarnya gak boleh vaksin sih, karena gue punya alergi, karena takutnya ketika gua vaksin, nanti alergi gua malah kayak numbuh gitu."

      Sejumlah anak muda ini mengaku bahwa mereka menggunakan berbagai jenis varian vaksin Covid-19. Ada yang menggunakan vaksin Sinovac, dan juga ada yang menggunakan vaksin Astrazeneca. Ketika pertanyaan selanjutnya hal apa yang mereka rasakan setelah vaksin. Banyak respon dari anak muda ini yang mengatakan ada berbagai macam keluhan pasca vaksinasi. Ada yang merasakan capek, mengantuk, badan mengigil disertai demam, serta pusing.

      Baca Juga: Giveaway atau Ikoy-ikoyan dalam Islam, Boleh Atau Tidak?

      Saat pertanyaan selanjutnya dilontarkan, ada yang mengatakan vaksin itu konspirasi Yahudi, lalu bagaimana tanggapan kalian?. Jawaban dari anak muda ini sangat variatif. Berikut jawaban dari para anak muda :

      "Ada buktinya gak sih, kalo gak ada ya gak usah percaya."

      "Gak ada sih konspirasi-konspirasi, apalagi nih kita kan satu seluruh dunia ya mengalami pandemi ini, kan vaksin ini untuk mencegah dan biar banyak yang gak meninggal lagi gitu."

      "Ya ikutin aja mungkin kalau pemerintah itu kan baik, yaudah ikutin aja."

      "Bingung sama orang yang mikir kaya gitu, bahkan ada cerita, orang nyuruh orang jangan vaksin katanya dosa lah, konspirasi tapi dia sendiri udah vaksin tuh gatau tujuannya apa deh."

      Selanjutnya sejumlah anak muda ini ditanya apa hukum haram dan halal vaksin. Ada yang mengatakan halal bagi yang membutuhkan, dan juga ada yang mengatakan bahwa selama darurat itu tidak apa-apa. Pertanyaan selanjutnya untuk para anak muda bagaimana pandangan kalian buat orang yang tidak mau di vaksin sama sekali.

      Berdasarkan dari jawaban dari para anak muda ini membuat Ustadz Taufiqurrahman angkat bicara. Beliau mengatakan rasanya sudah tidak terasa sudah hampir dua tahun mengalami pandemi wabah Covid-19. Dan kira husnuzon dengan upaya pemerintah kita yang pastinya sayang kepada rakyatnya. Maka kita dianjurkan untuk di vaksin.

      Sumber: Youtube VDVC Religi

      Bagaimana secara tanggapan di dalam hukum agama? Ustadz Taufiqurrahman menjelaskan yang pertama, di negara kita ada Majelis Ulama Indonesia yang dimana itu bukan hanya satu ulama saja. Tetapi banyak ulama yang berkumpul dari berbagai macam bidang yang pastinya sudah mahir di bidangnya masing-masing.

      Baca Juga: Ditanya Sosok Malaikat, Anak Muda: Bingung Ngeceknya

      Ada yang mahir khusus dengan Alquran, hafalannya, tafsirannya, asbabun nuzulnya juga ilmu sosialnya. Dan ternyata oleh jumhur ulama, di mana Majelis Ulama Indonesia menyatakan vaksin itu halal. Di saat fatwa MUI kita patuhi, maka hukumnya boleh.

      Lalu yang kedua, menurut Ustadz Taufiqurrahman jika kita liat di dalam Alquran surat Al An'am ayat ke 119 pada bagian tengah, Allah Ta'ala befirman

      "Wa qad fassala lakum ma harrama 'alaikum illa madturirtum ilaih"

      Artinya: dimana kecuali jika kamu dalam keadaan terpaksa, dan sungguh banyak yang menyesatkan orang-orang dengan keinginanya tanpa dasar pengetahuan.

      Jadi kita berhuznudzon dengan fatwa MUI tentang kehalalan vaksin yang memang untuk keuntungan secara sosial, kita mau naik pesawat harus menunjukkan surat vaksin atau keluar kota harus vaksin. Menurut Ustadz Taufiqurrahman ada kaidah usul fiqih yang menyatakan:

      "Abdhoruro tubihul mahdurot"

      Keadaan darurat membolehkan sesuatu yang tidak boleh. Oleh karena itu Ustadz Taufiqurrahman juga berpesan "bagi yang belum vaksin, yuk jangan ragu-ragu. Kita doakan mudah-mudahan baik yang sudah divaksin, dan yang belum jangan ragu dan segera untuk vaksin" 

      Berita Terkait :
  • Trending

    Obrolan

Jangan Lewatkan