• Photo :
        • Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan COVID-19, Achmad Yurianto ,
        Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan COVID-19, Achmad Yurianto

      Sahijab – Juru Bicara Khusus Pemerintah untuk Penanganan Covid-19, Achmad Yurianto memberikan data update, prihal kasus orang yang terkena wabah virus Corona atau COVID-19 yang terjadi di berbagai daerah di Indonesia.

      "Pada hari ini, kami melakukan pendataan, merekap seluruh data, kita masih cukup prihatin pada hari ini masih terjadi penambahan kasus, untuk konfirmasi positif sebanyak 106 kasus. Sehingga, total 2.092 kasus konfirmasi positif," kata Yuri dalam konferensi press di kantor Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB)​, Jakarta Timur, Sabtu 4 April 2020.

      Namun, seperti Sahijab kutip dari VIVAnews, Yuri juga merasa bersyukur, ada 16 orang yang merasa sembuh dengan pemeriksaan negatif dan dua kali berturut-turut, sehingga mereka bisa dipulangkan, sehingga totalnya ada 150 orang yang sembuh dari COVID-19.

      Baca juga: COVID-19 Bikin Stres dan Susah Tidur? Ini 5 Cara untuk Mengatasinya​

      "Kita bersyukur bahwa mereka yang kondisinya bagus dan tidak perlu dikhawatirkan untuk menularkan penyakit, bahkan kita yakini 150 orang ini telah sembuh dan memiliki imunitas kekebalan terhadap virus COVID-19 ini," katanya.

      "Kita masih prihatin, ada 10 yang meninggal, sehingga total 191 (orang) meninggal," tambahnya.

      Sebelumnya, Achmad Yurianto mengatakan, kasus positif virus Corona atau COVID-19, hingga Jumat 3 April 2020, pukul 12.00 WIB, mengalami penambahan. 

      Data Kamis 2 April, pukul 12.00 WIB hingga 3 April, pukul 12.00 WIB, ada penambahan 196 kasus baru, sehingga total kasus pasien positif Corona sebanyak 1.986 orang.

      "Update dari  kasus baru sebanyak 196 orang. Total, kasus kumulatif hari ini 1.986 orang positif," ujar Yurianto, dalam konferensi pers melalui akun YouTube BNPB, Jumat 3 April 2020.

      Yurianto menjelaskan, untuk pasien yang dinyatakan sembuh ada penambahan 22 orang, sehingga total 134 orang telah sembuh. Kemudian, untuk meninggal dunia bertambah 11 orang, sehingga total 181 orang meninggal dunia akibat virus yang berasal dari China tersebut.

      “Kasus sembuh jadi 134 orang dan meninggal 181 orang,” ujarnya.

      Baca juga: Wabah Corona, Kemenag Imbau Masyarakat Tunda Pelaksanaan Akad Nikah​

      Berita Terkait :
  • Trending

    Obrolan

Jangan Lewatkan