• Photo :
        • Pasien Corona di Filipina Meninggal. (Foto: Mohammad Ayudha),
        Pasien Corona di Filipina Meninggal. (Foto: Mohammad Ayudha)

      Sahijab – Nusa Tenggara Barat atau NTB, telah memiliki peralatan Swab sendiri dan dapat menentukan jumlah pasien positif virus Corona atau COVID-19. Berdasarkan data terbaru, Kamis 9 April 2020, sebanyak 21 orang positif Corona di NTB.

      Pada Kamis, terjadi penambahan positif sebanyak 11 orang. Ini terjadi penambahan, setelah sebelumnya Pemerintah Pusat menyatakan penambahan hanya berjumlah enam orang di NTB.

      "Dengan hasil tes laboratorium yang semakin cepat, maka pasien yang terkonfirmasi Covid-19, bisa semakin banyak. Dengan informasi ini, maka kita semua bisa semakin tanggap melakukan langkah-langkah antisipasi dan pencegahan bersama," kata Ketua Pelaksana Harian Gugus TugasProvinsi Nusa Tenggara Barat, Lalu Gita Ariadi.

      Berdasarkan hasil tes Swab yang dilakukan Laboratorium Biomedis RSUD Provinsi NTB, pada Kamis 9 April 2020, pukul 17.30 Wita, telah menerima konfirmasi 11 PDP positif Covid-19. 

      "Terdiri dari enam orang PDP positif yang sudah diumumkan di website gugus tugas nasional dan lima orang sudah mendapat notice dari pusat, namun belum diumumkan di website gugus tugas nasional," katanya.

      "Dengan adanya tambahan 11 kasus terkonfirmasi ini, maka jumlah pasien positif Covid-19 di Provinsi NTB sampai hari ini sebanyak 21 orang," katanya.

      Ia mengatakan, dua positif telah meninggal dunia, sedangkan dua lainnya sebelumnya telah sembuh dan dapat pulang. Sehingga, angka positif menjadi 19 orang.

      "Dua orang meninggal dunia. Dua orang telah sembuh dan telah pulang ke rumah masing-masing. Sedangkan 17 orang masih dalam perawatan dengan kondisi klinis semakin membaik, menunggu hasil tes negatif dua kali untuk bisa dipulangkan," ujarnya. 

      Upadate Corona Jateng

      Sementara itu, jumlah kasus yang terkonfirmasi positif virus Corona atau Covid-19 di Jawa Tengah via https://corona.jatengprov.go.id/ sudah mencapai 144 kasus pada Kamis 9 April 2020. Sebanyak 104 orang sedang dalam perawatan dan 22 orang meninggal dunia.

      Sedangkan jumlah pasien yang dinyatakan sembuh, bertambah empat orang. Sebelumnya data per Rabu 8 April 2020, berjumlah 14 pasien. Kini, dengan adanya tambah empat orang menjadi 18 pasien.

      Untuk Orang Dalam Pengawasan (PDP) sedikit menurun, yakni berjumlah 434 orang sedang menjalani perawatan. Sedangkan jumlah Orang Dalam Pemantauan (ODP) meningkat, mencapai angka 19.122 orang yang tersebar di 35 Kabupaten/Kota.

      Pemerintah Provinsi Jawa Tengah bersama Dinas Kesehatan pada hari sebelumnya, telah melakukan rapid test atau tes cepat terhadap 62 ribu ODP, di mana yang sudah menerima hasilnya baru 35.000 orang. Namun, 53 orang teridentifikasi positif Corona. 

      Berikut, daftar 104 pasien positif corona yang tersebar di beberapa wilayah di Jateng:

      Kota Semarang 
      - 38 dirawat di RSUP Dr. Kariadi Semarang
      - 9 isolasi Mandiri dalam pengawasan RSUP Dr. Kariadi Semarang
      -  8 dirawat di RSUD K.R.M.T Wongsonegoro Semarang 
      - 3 dirawat di RSU Telogorejo Semarang
      - 4 dirawat di RST Wira Tamtama Semarang
      - 1 dirawat di RS Tugurejo Semarang
      - 1 dirawat di PKU Muhammadiyah
      - 1 isolasi mandiri dalam pengawasan RSU William Both Semarang
      - 1 dirawat di RSND Semarang
      - 1 dirawat di RS Columbia Asia
      - 1 isolasi mandiri dalam pengawasan RS Elizabeth Semarang
      - 1 isolasi Mandiri dalam pengawasan RS Telogorejo
      - 1 isolasi mandiri dalam pengawasan RSUD Tugurejo

      Kabupaten Demak
      - 1 RSUD Sunan Kalijaga Demak

      Kota Magelang
       - 2 dirawat di RSUD Tidar Kota Magelang

      Kabupaten Magelang 
      - 2 dirawat di RSU dr. Soedjono Magelang
      - 1 dirawat di RSUD Muntilan Magelang
      - 1 Puskesmas Dukun (Dinkes Kab Magelang)

      Kabupaten Purbalingga
      - 4 dirawat di RSUD Dr. R. Goeteng T Purbalingga

      Kabupaten Banyumas
      - 3 dirawat di RSUD Banyumas
      - 3 dirawat di RSUD Prof. Dr. Margono Banyumas
      - 1 dirawat di RS Hermina Banyumas
      - 1 dirawat di RS Wijayakusuma Purwokerto

      Kota Tegal
      - 1 dirawat di RS Harapan Anda Tegal

      Kabupaten Wonosobo
      - 1 dirawat di RSUD Setjonegoro Wonosobo

      Kabupaten Wonogiri
      - 1 dirawat di RSUD Dr. Soediran MS Wonogiri

      Kabupaten Cilacap
      - 1 dirawat di RSUD Cilacap

      Kabupaten Klaten
      - 1 dirawat di RSUP Soeradji 

      Kota Salatiga
      - 1 dirawat di RSPAW Salatiga

      Kota Solo
      - 3 dirawat di RSUD Moewardi
      - 1 RS Kasih Ibu Solo

      Yogyakarta
      - 1 warga Jawa Tengah dirawat di RS Sardjito Yogyakarta

      Kabupaten Rembang
      - 1 dirawat di RS Soetrasno Rembang

      Kabupaten Kudus
      - 1 RSUD Mardi Rahayu Kudus

      Kabupaten Pati
      - 1 RSUD RAA Soewondo Pati

      Kabupaten Kebumen
      - 1 dirawat di RSUD dr. Soedirman 
      Kabupaten Temanggung 
      - 1 dirawat di RSUD Temanggung

      Sementara itu, 18 orang dinyatakan sembuh dan diperbolehkan pulang yakni ada di :
      - 5 di RSU St. Elizabeth Semarang
      - 3 di RSUD Dr. Moewardi Solo
      - 4 di RSUD Wongsonegoro
      - 1 di RSUD Tidar 
      - 1 RSUP Kariadi Semarang
      - 1 RS Banjarnegara

      Sedangkan pasien positif virus Corona yang meninggal yakni ada 22, dengan rincian :
      - 4 RSUD Dr. Moewardi Solo
      - 6 RSUP Dr. Kariadi Semarang
      - 2 RSU Telogorejo Semarang
      - 1 RSU dr. Soedjono Magelang
      - 1 RSUD Margono Banyumas
      - 1 RSUD Krataon Pekalongan
      - 1 RSU Harapan Tegal
      - 1 RSUD Wongsonegoro Semarang
      - 1 RSUD Cilacap
      -  1 RSU Mardi Rahayu Kudus
      - 2 RSUD Tidar Magelang
      - 1 RSU Columbia Asia Semarang.

      Berita Terkait :
  • Trending

    Obrolan

Jangan Lewatkan