• Photo :
        • Ilustrasi berdoa.,
        Ilustrasi berdoa.

      Sahijab – Dalam agama Islam, terdapat rukun iman yang harus diyakini oleh umat muslim. Salah satunya yaitu beriman kepada takdir Allah SWT. Hal ini dikarenakan segala sesuatu yang dapat terjadi di muka bumi ini sudah menjadi ketetapan Allah SWT. Maka dari itu, Anda harus mengetahui manfaat beriman kepada Allah SWT

      Pada dasarnya, takdir menurut istilah agama (syari'at) merupakan segala sesuatu telah ditetapkan oleh Allah SWT menurut ilmu dan kehendak-Nya. Hal ini juga terdapat dalam salah satu surah di dalam Al Quran surat Al Mursalat ayat 22-23, Allah SWT berfirman mengenai takdir yang telah ditetapkan-Nya

      إِلَىٰ قَدَرٍ مَّعْلُومٍفَقَدَرْنَا فَنِعْمَ ٱلْقَٰدِرُونَ

      Latin: ilā qadarim ma'lụm, fa qadarnā fa ni'mal-qādirụn

      Artinya: sampai waktu yang ditentukan, lalu Kami tentukan (bentuknya), maka (Kamilah) sebaik-baik yang menentukan.

      Baca Juga: Kalimat Tahlil yang Getarkan Hati Erik Riyanto untuk Jadi Mualaf

      Selain itu, terdapat juga ayat di dalam Al Quran yang membahas mengenai takdir Allah SWT, salah satunya dalam surah Al An'am ayat 59 yang berbunyi:

      وَعِنْدَهٗ مَفَاتِحُ الْغَيْبِ لَا يَعْلَمُهَآ اِلَّا هُوَۗ وَيَعْلَمُ مَا فِى الْبَرِّ وَالْبَحْرِۗ وَمَا تَسْقُطُ مِنْ وَّرَقَةٍ اِلَّا يَعْلَمُهَا وَلَا حَبَّةٍ فِيْ ظُلُمٰتِ الْاَرْضِ وَلَا رَطْبٍ وَّلَا يَابِسٍ اِلَّا فِيْ كِتٰبٍ مُّبِيْنٍ

      Artinya: “Dan kunci-kunci semua yang gaib ada pada-Nya; tidak ada yang mengetahui selain Dia. Dia mengetahui apa yang ada di darat dan di laut. Tidak ada sehelai daun pun yang gugur yang tidak diketahui-Nya. Tidak ada sebutir biji pun dalam kegelapan bumi dan tidak pula sesuatu yang basah atau yang kering, yang tidak tertulis dalam Kitab yang nyata (Lauh Mahfuzh).” (QS. Al An’am: 59).

      Manfaat dari Beriman Kepada Takdir Allah SWT

      Terdapat berbagai manfaat yang dapat Anda dapatkan apabila beriman kepada takdir Allah SWT. Dikutip dari berbagai sumber, berikut ini Sahijab sajikan manfaat beriman kepada takdir Allah SWT.

      Baca Juga: Pertama Kali Wanita Ikut Festival Kecantikan Unta di Arab Saudi

      1. Mendorong seseorang pada sikap yang seimbang antara optimisme serta tawakkal. Dua hal tersebut dapat berjalan dengan baik dan seimbang apabila kita mempercayai dengan adanya qadha dan qadar atau takdir Allah SWT.
      2. Melatih diri untuk lebih bersyukur dan bersabar kepada Allah SWT. Seperti, ketika tertimpa musibah, ada yang bersikap tabah, adapula yang sedih dan tidak terima. Orang yang beriman akan bersabar dan selalu tetap bersyukur karena bisa mengerti bahwa semua ini tidak lepas dari ketentuan Allah SWT.
      2. Mendekatkan diri kepada Allah. Orang yang percaya pada takdir Allah SWT seringkali merasa bahwa semua yang menimpanya adalah bagian dari karunia-Nya. Dengan memiliki pemikiran seperti ini, maka semua kejadian yang dialaminya akan semakin mendekatkannya kepada Allah SWT.
      4. Percaya dengan takdir Allah juga dapat melatih seseorang untuk selalu berusaha, optimis, dan tidak cepat putus asa.
      5. Menghindarkan dari sifat sombong. Orang yang percara takdir Allah SWT pasti tidak akan sombong. Sebab, ia memahami bahwa semua yang dimiliki adalah bersumber dari Allah SWT. 
      6. Dapat menenangkan jiwa. Jika seseorang mempercayai takdir Allah, maka dia akan menyerahkan seluruh hasil yang dikerjakannya kepada-Nya. Oleh karena itu, orang tersebut tidak akan dirundung rasa was-was karena dia percaya bahwa takdir Allah adalah yang terbaik.

      Berita Terkait :
  • Trending

    Obrolan

Jangan Lewatkan