• Photo :
        • Kabah di Mekah, Arab Saudi,
        Kabah di Mekah, Arab Saudi

      Ziarah tahunan haji dibatalkan setelah pemimpin suku Qurmatian, yang berbasis di Arab timur (sekarang Bahrain), menyerang Mekah dengan cara yang belum pernah terjadi sebelumnya. Puluhan ribu orang, bahkan hingga mencapai 30.000 menurut beberapa sumber, terbunuh.

      "Serangan Qurmatian adalah insiden penting. Itu adalah momen yang cukup besar dalam sejarah Islam", tutur Umar al-Qadri, seorang sarjana Islam dan Kepala Imam di Islamic Centre of Ireland di Dublin, kepada Al Jazeera.

      "Abu Tahir al-Jannabi, yang memimpin serangan itu, tidak hanya menyerang Mekah dan menghentikan sholat. [dia] juga tidak menghormati simbol-simbol Islam yang sangat sakral," ujarnya melanjutkan.

      Batu Hitam (Hajar Aswad), sebuah batu yang diletakkan di sudut Ka'bah, dijarah dan potongan-potongannya dicuri. Kelompok itu juga menodai Sumur Zamzam yang suci, yang dekat dengan Ka'bah, dan melemparkan mayat peziarah yang terbunuh. Setelah serangan itu, ibadah haji ditunda. Hajar Aswad akhirnya dikembalikan ke Mekah sekitar 20 tahun kemudian.

      Baca juga: 8 Kegiatan Bikin Ramadhan Tetap Bergairah

      2. Wabah kolera, abad ke-19

      Wabah kolera yang menghancurkan beberapa kali, sepanjang abad ke-19, juga pernah membuat pemerintah Arab Saudi melakukan penangguhan haji, termasuk ibadah haji pada tahun 1837 dan 1846.

      Berita Terkait :
  • Trending

    Obrolan

Jangan Lewatkan