BASICKS juga menegaskan bahwa mereka percaya pada kebebasan berekspresi melalui mode. "Kami percaya pada kebebasan untuk mengekspresikan ide melalui mode," tambah perwakilan brand ini.
Menghadapi tekanan dari publik, Jungkook sendiri juga mengambil langkah untuk meredam kontroversi. Melalui platform komunitas penggemar Weverse, Jungkook menyampaikan permintaan maaf pada 14 Juni 2025.
"Halo, ini Jungkook. Perasaanku sangat berat saat menulis pesan seperti ini, apalagi setelah lama tidak bertemu dengan kalian," tulis Jungkook. "Aku dengan tulus meminta maaf atas kekecewaan dan ketidaknyamanan yang aku timbulkan karena frasa yang tertulis di topi tersebut."
Jungkook mengakui bahwa ia tidak sepenuhnya memahami makna historis dan politis dari frasa tersebut saat mengenakannya. "Aku benar-benar menyesal. Tidak ada alasan yang bisa membenarkan perbuatanku, apa pun alasannya. Aku kurang berhati-hati dan ceroboh," ujarnya.
Sebagai tanda penyesalan, Jungkook langsung membuang topi tersebut. "Topi tersebut langsung dibuang. Ke depannya, aku akan berpikir lebih dalam sebelum melakukan setiap tindakan. Aku akan menerima semua kritik dan teguran atas kesalahanku ini dengan rendah hati," tulis Jungkook.