Artis Margin Wieheerm juga terlihat menggunakan paes Solo putri untuk salah satu busana pengantinnya yang berwarna emas. Riasan ini membuatnya tampak sangat cantik dan menawan.
Paes Solo putri bukan hanya sekadar riasan wajah, tetapi juga mengandung makna filosofis yang mendalam. Setiap detail dalam paes, mulai dari bentuk lekukan hingga warna yang digunakan, memiliki makna simbolis yang berkaitan dengan harapan dan doa untuk kehidupan pernikahan yang bahagia dan sejahtera.
Dengan menggunakan paes Solo putri, pengantin perempuan diharapkan dapat memancarkan aura kecantikan dan kebijaksanaan, serta menjadi simbol kesuburan dan kemakmuran bagi keluarga. Penggunaan paes ini juga menunjukkan bahwa tradisi dan modernitas dapat berjalan beriringan dalam sebuah perayaan cinta.
Penggunaan paes Solo putri oleh para artis Indonesia juga dapat dilihat sebagai upaya untuk mempromosikan pariwisata budaya Indonesia. Dengan semakin banyak orang yang tertarik untuk mengetahui lebih lanjut tentang tradisi dan budaya Jawa, diharapkan dapat meningkatkan kunjungan wisatawan ke Indonesia dan memberikan dampak positif bagi perekonomian negara.