Sahijab – Saat menyambut kelahiran kita pasti akan mempersiapkan segala sesuatunya, termasuk menyiapkan nama dan hewan untuk aqiqah.
Meskipun hukum aqiqah sunnah muakkadah, namun sangat dianjurkan bagi mereka yang mampu. Hal ini diungkapkan oleh Ustadz Abdul Somad dalam akun Instagramnya, di mana anak yang terlahir dalam kondisi tergadai.
Baca Juga: Mana yang Harus Didahulukan, Aqiqah atau Qurban?
Sehingga orang tua harus menebusnya dengan mempersiapkan hewan aqiqah, di mana berbeda bagi anak laki-laki dan perempuan.
"Setiap anak yang lahir tergadai. Untuk menebus gadaian itu, semblihkan kambing sebagai aqiqah anak pada hari ke tujuh. Aqiqah anak laki-laki lebih baik dengan 2 ekor kambing dan anak perempuan dengan 1 ekor kambing. Boleh pula digabungkan pelaksanaan aqiqah dengan menyembelihkan sapi," tulis UAS dalam Istagramnya.
Juga sangat penting memperhatikan waktu untuk menyembelih hewan aqiqah anak, dan islam mengajarkannya dilakukan di hari ketujuh setelah kelahiran.