• Photo :
        • Masjid Camii di Shibuya, Tokyo.,
        Masjid Camii di Shibuya, Tokyo.

      Sahijab – Penduduk muslim di Jepang, memang masih sangat kecil, sehingga makanan dan minuman halal masih sulit ditemui. Tetapi, semakin banyaknya jumlah wisatawan muslim dalam beberapa tahun terakhir, membuat Jepang, memperbanyak tujuan wisata halal.

      Apalagi, orang Jepang pada umumnya sangat toleran terhadap agama yang berbeda, termasuk Islam. Kini, asosiasi wisata dan bisnis di Jepang, telah meningkatkan upaya untuk memperbaiki situasi tersebut, untuk lebih melayani wisatawan muslim.

      Mereka mulai memperbanyak lokasi ibadah, mulai dari tempat salat di rest area, tujuan wisata, hingga makanan dan minuman halal.

      Ketersediaan makanan halal

      Dikutip dari Japan Guide, saat ini, ada sejumlah kecil produsen makanan dan restoran halal di Jepang. Tapi masalahnya, banyak restoran halal di Jepang, yang juga menyajikan alkohol. Hal tersebut, karena kebanyakan pengunjung restoran masih berasal dari Jepang.

      Untuk itu, wisatawan muslim harus mawas diri dan selalu bertanya, apakah makanan halal yang restoran halal sajikan dibuat dengan alat yang sama untuk makanan nonhalal. Dan, pengelola restoran akan memberitahukan bagaimana cara mereka memasak makanan halal atau nonhalal.

      Berita Terkait :
  • Trending

    Obrolan

Jangan Lewatkan