• Photo :
        • Ilustrasi virus corona yang dirancang oleh Centers for Disease Control and Prevention (DCD) Amerika,
        Ilustrasi virus corona yang dirancang oleh Centers for Disease Control and Prevention (DCD) Amerika

      Sahijab – Pandemi Corona belum menunjukkan gejala akan mereda. Setelah enam bulan penyebarannya masih terus agresif.

      Hingga Selasa, 26 Mei 2020, jumlah warga dunia yang terinfeksi Corona sudah mencapai 5,5 juta. Dan seluruh negara di dunia sudah mengonfirmasi kasus Covid-19 di negaranya. 

      Dikutip dari worldometers.info, Amerika Serikat masih menjadi negara dengan tingkat infeksi tertinggi di dunia. Tercatat 1,7 juta warga AS terpapar Corona. Tingkat kematian di AS juga masih yang tertinggi, yaitu 99.805 kasus. Dengan kasus aktif mencapai 1,1 juta kasus, dan 17 ribu diantaranya berada dalam kondisi kritis.

      Amerika Serikat juga menjadi negara dengan tingkat tes tertinggi di dunia. Hingga saat ini sudah 15,2 juta warga AS yang mendapat tes. Sementara negara lain jumlahnya tak sebanyak itu. Rusia, yang selama ini terkenal sebagai pesaing AS baru melakukan tes pada 8,9 juta warganya. Dari hasil tes tersebut, sebanyak 353.427 warga Rusia positif Corona. Namun angka kematian di Rusia jauh lebih rendah, yaitu hanya 3.633 kasus.

      Baca juga: Warga DKI Diminta Menahan Diri, Tanggal 4 Juni akan Jadi Penentu

      Di bawah AS adalah Brazil. Jumlah warga Brazil yang positif Corona mencapai 376.669 kasus. Dengan tingkat kematian mencapai 23.522 kasus. Tingkat kematian tertinggi setelah AS adalah Inggris, yaitu 36.914 kasys, Italia dengan 32.877 kasus, dan Prancis dengan kematian sebanyak 28.432 kasus.

      Hingga saat ini, negara dengan tingkat tertinggi infeksi Corona didominasi oleh negara Eropa dan Amerika. Sementara perkembangan Corona di Asia dan Afrika cenderung menanjak dengan sangat pelan. Penambahan dan dampaknya tidak sangat fatal seperti di Amerika dan Eropa.

      Berita Terkait :
      • Sebelumnya
      • Selanjutnya
  • Trending

    Obrolan

Jangan Lewatkan