• Photo :
        • Buya Yahya.,
        Buya Yahya.

      Sahijab – Sebagian besar anak muda yang masih menjalin status lajang atau jomblo kerap mencari untuk menemukan jodohnya. Padahal urusan jodoh itu ternyata sudah tertulis di lauhul mahfudz. Lauhul Mahfudz adalah kitab, yang mana Allah swt menuliskan seluruh catatan kejadian alam semesta di kitab tersebut.

      كتب الله مقادير الخلائق قبل أن يخلق الله السماوات والأرض بخمسين ألف سنة 

      "Allah telah mencatat takdir setiap makhluk 50 ribu tahun sebelum penciptaan langit dan bumi." (HR Muslim)

      Berdasarkan hadits tersebut pernikahan atau persoalan jodoh merupakan bagian dari qadar (ketetapan) yang telah tercatat di dalam Lauhul Mahfudz. Dalil lain yang menunjukkan bahwa takdir atas kehidupan setiap Muslim telah tercatat, juga terdapat pada Surah Al Mulk ayat 15. Allah berfirman: 

      هُوَ الَّذِي جَعَلَ لَكُمُ الْأَرْضَ ذَلُولًا فَامْشُوا فِي مَنَاكِبِهَا وَكُلُوا مِن رِّزْقِهِ ۖ وَإِلَيْهِ النُّشُورُ

      "Dialah yang menjadikan bumi untuk kamu yang mudah dijelajahi, maka jelajahilah di segala penjurunya dan makanlah sebagian dari rezeki-Nya. Dan hanya kepada-Nyalah kamu (kembali setelah) dibangkitkan." (QS Al Mulk ayat 15) 

      Hal ini juga disampaikan oleh Yahya Zainul Maarif atau lebih akrab disapa Buya Yahya melalui youtube Al-Bahjah TV yang dikutip Sahijab. Beliau menjelaskan bahwa Allah SWT telah menciptakan al-Qalam (pena Allah), lalu menyuruhnya agar menulis semua kejadian sampai akhir, termasuk menulis masalah jodoh.

      Berita Terkait :
  • Trending

    Obrolan

Jangan Lewatkan