Malanutrisi pada lansia seringkali tidak disadari. Waspadai 7 tanda mengejutkan malanutrisi pada lansia ini! Kenali gejalanya dan cegah masalah kesehatan serius sejak dini.
Masa lanjut usia seringkali membawa tantangan tersendiri, salah satunya adalah risiko malanutrisi. Kondisi ini, jika dibiarkan, dapat memicu berbagai masalah kesehatan serius, mulai dari penurunan daya tahan tubuh hingga gangguan fungsi kognitif. Oleh karena itu, penting bagi keluarga untuk mengenali tanda-tanda malanutrisi pada lansia sedini mungkin.
Meskipun kadang sulit dikenali, ada beberapa tanda yang bisa menjadi indikasi bahwa seorang lansia mengalami malanutrisi. Berikut adalah 7 tanda penting yang perlu diwaspadai:
Hilangnya Nafsu Makan Secara Signifikan: Salah satu tanda paling umum dari malanutrisi pada lansia adalah penurunan nafsu makan. Jika seorang lansia tiba-tiba enggan makan atau hanya makan sedikit, ini bisa menjadi pertanda adanya masalah. Perhatikan apakah ada perubahan signifikan dalam kebiasaan makannya.
Perubahan Ukuran Pakaian: Perhatikan perubahan pada ukuran pakaian lansia. Jika pakaian yang biasanya pas mulai terasa longgar, ini bisa mengindikasikan penurunan berat badan yang disebabkan oleh kurangnya asupan nutrisi.
Menarik Diri dari Lingkungan Sosial: Lansia yang mengalami malanutrisi seringkali cenderung menarik diri dari lingkungan sosial. Mereka mungkin menjadi lebih pendiam, enggan berinteraksi, dan lebih memilih untuk mengisolasi diri.
Penurunan Berat Badan Drastis: Penurunan berat badan yang tidak disengaja dan signifikan adalah tanda klasik malanutrisi. Sebaiknya, pantau berat badan lansia secara berkala. Jika tidak memungkinkan, perhatikan perubahan fisik yang mencolok.
Mudah Lelah dan Tidak Bertenaga: Malanutrisi dapat menyebabkan lansia merasa mudah lelah dan tidak memiliki energi. Aktivitas sehari-hari yang biasanya mudah dilakukan menjadi terasa berat.
Masalah Gigi dan Mulut: Kondisi gigi dan mulut yang buruk dapat menjadi penyebab maupun akibat dari malanutrisi pada lansia. Gigi yang tanggal atau sakit dapat membuat lansia kesulitan mengunyah makanan, sehingga mengurangi asupan nutrisi.
Perubahan Mood dan Depresi: Malanutrisi dapat mempengaruhi suasana hati dan emosi lansia. Kekurangan nutrisi tertentu dapat memicu depresi atau memperburuk kondisi yang sudah ada.
Beberapa faktor dapat meningkatkan risiko malanutrisi pada lansia. Memahami faktor-faktor ini dapat membantu keluarga mengambil langkah-langkah pencegahan yang tepat.