Sahijab – Industri kecantikan dipenuhi "bahan-bahan super" yang diklaim dapat memberikan keajaiban pada kulit, salah satunya peptida. Peptida telah dijuluki sebagai salah satu terobosan penting dalam perawatan kulit.
Apa itu peptida? Peptida adalah rantai asam amino dan pembangun protein dalam tubuh. Ketika asam amino bergabung dalam berbagai formasi, mereka menciptakan berbagai peptida. Dan ketika peptida terbentuk dengan cara tertentu, menciptakan protein spesifik.
Protein sendiri adalah bahan penyusun paling dasar dari kulit, organ dan jaringan. Dan kolagen adalah salah satu protein terpenting dalam tubuh. Di mana sekitar 75 -80 persen kulit terdiri dari protein kolagen.
Baca Juga: Cara Sederhana Melembutkan Tangan Setelah Mencuci Piring
Itu sebabnya ketika produksi kolagen optimal, kulit akan terlihat cantik, kenyal dan sehat. Dan di sinilah peptida dapat membantu meningkatkan produksi kolagen.
Seiring bertambahnya usia, produksi kolagen menurun. Akibatnya, kulit kendur dan kehilangan elastisitasnya, serta terjadi kerutan. Memasukkan peptida ke dalam rutinitas perawatan kulit akan membantu. Berikut manfaat peptida untuk kulit yang dikutip Sahijab dari Style Craze.
Dalam studi klinis, peneliti mempelajari 20 wanita berusia antara 40 dan 62 tahun. Mereka diberi formula yang mengandung 3 persen peptida mirip kolagen dan 1 persen molekul penguat. Setelah dioleskan di area mata selama empat minggu permukaan serta kedalaman kerutan mulai menghilang.
Eritema atau kemerahan pada kulit dapat terjadi karena berbagai alasan, termasuk infeksi, pembengkakan. Atau peningkatan aliran darah di kapiler superfisial. Peptida dapat membantu mengurangi eritema bila dioleskan pada kulit, karena memiliki sifat antioksidan.
Dalam sebuah studi, peneliti melihat jika Trifluoroacetyl-tripeptide-2 memberikan kekenyalan pada kulit. Ini ditemukan bahwa peptida tersebut meningkatkan kekencangan dan elastisitas kulit serta mengurangi kulit kendur.
Menurut sebuah penelitian, palmitoyl tetrapeptide-7 memiliki efek antiinflamasi pada kulit. Ini menunjukkan bahwa peptida ini mengurangi sekresi IL-6, sehingga mengurangi peradangan setelah paparan ultraviolet. Campuran palmitoyl tetrapeptide-7 dan palmitoyl oligopeptide juga memperbaiki struktur jaringan makromolekul ekstraseluler termasuk glikoprotein, enzim dan kolagen.
Baca Juga: 4 Masker Buah DIY untuk Kulit Berminyak
Ada sekitar ratusan peptida di luar sana. Namun, hanya sedikit yang digunakan untuk perawatan kulit.