Toner dianggap lebih aman daripada astringent yang mengandung alkohol. Gunakan skincare untuk kulit kombinasi berupa toner yang mengandung bahan peremajaan kulit dan juga antioksidan. Toner yang mengandung bahan lembut, tidak abrasif cocok untuk kulit kombinasi.
Toner jenis ini akan melembabkan area kulit yang kering dan mengurangi minyak pada area yang berminyak, menyeimbangkan PH wajah dan tidak akan mengiritasi kulit. Untuk kulit kombinasi, toner berbahan dasar gel, air atau cairan yang ringan dan bebas alkohol akan cocok. Carilah yang mengandung teh hijau, lidah buaya, stroberi, white jelly, anggur, cendana atau pantenosida.
Selanjutnya adalah penggunaan pelembab. Pelembab tidak hanya untuk kulit kering namun juga diperlukan untuk kulit berminyak. Kegunaan dari pelembab bagi kulit kombinasi adalah untuk menjaga kadar minyak di wajah dapat terkontrol dengan baik.
Pelembab yang digunakan dalam skincare untuk kulit kombinasi sebaiknya berbahan dasar air dan bebas minyak untuk menghindari sumbatan pada pori-pori, sehingga menyebabkan munculnya jerawat. Cari bahan aktif seperti gliserin, niacinamide, asam hyaluronat, vitamin A, B, C dan D pada pelembab untuk kulit kombinasi.