Jakarta – Taaruf merupakan proses perkenalan dan saling mengenal antara dua individu yang bermaksud menjalani ikatan pernikahan dalam Islam. Proses taaruf merupakan langkah awal yang sangat penting dalam mencari pasangan hidup yang sesuai dengan ajaran agama.
Tujuan utama dari taaruf adalah untuk menciptakan ikatan pernikahan yang kuat berdasarkan kesamaan nilai-nilai dan keyakinan dalam Islam. Kali ini Sahijab membahas tentang proses taaruf yang benar sesuai dengan ajaran Islam sebagai berikut:
Proses taaruf yang benar harus dimulai dengan niat yang ikhlas semata-mata untuk mencari pasangan hidup yang dapat membantu dalam menjalankan ibadah dan mencapai ridha Allah. Niat yang tulus dalam mencari pasangan hidup akan membawa berkah dan kesuksesan dalam proses taaruf.
Proses taaruf dalam Islam harus melibatkan wali (walimah) dari calon pengantin wanita. Wali adalah wakil atau perwakilan dari keluarga wanita yang bertanggung jawab dalam memberikan persetujuan dan membantu proses taaruf. Keterlibatan wali ini penting untuk melindungi kepentingan dan hak-hak calon pengantin wanita.
Komunikasi antara calon pengantin harus dilakukan secara islami dan sopan. Bicara tentang hal-hal yang baik, penting, dan relevan dalam rangkaian taaruf. Hindari obrolan yang tidak senonoh atau yang melanggar etika dalam Islam.
Proses taaruf memungkinkan calon pengantin untuk saling memahami nilai-nilai, keyakinan, dan visi dalam hidup. Ini adalah waktu yang tepat untuk saling bertanya tentang pandangan hidup, cara mendidik anak, dan bagaimana menjalankan ibadah bersama. Memahami kesamaan dan perbedaan dalam keyakinan akan membantu menentukan keserasian dalam ikatan pernikahan.
Proses taaruf tidak boleh terburu-buru. Berikan waktu yang cukup untuk saling mengenal dengan baik dan mengambil keputusan yang bijaksana. Jangan terjebak dalam perasaan terburu-buru dan terlalu terikat pada waktu, tetapi juga tidak boleh terlalu lama tanpa tujuan yang jelas.
Sebelum mengambil keputusan akhir, baik calon pengantin pria maupun wanita harus selalu memohon petunjuk dari Allah melalui doa istikharah. Doa ini adalah cara untuk meminta panduan-Nya dalam mengambil keputusan terbaik dalam proses taaruf dan pernikahan.
Proses taaruf yang benar dan sesuai dengan ajaran Islam merupakan langkah awal yang sangat penting dalam membangun pernikahan yang bahagia dan berkualitas. Niat yang ikhlas, keterlibatan wali, komunikasi islami, memahami nilai-nilai dan keyakinan, memberikan waktu yang cukup, serta memohon petunjuk Allah melalui doa istikharah adalah langkah-langkah penting dalam proses taaruf.
Dengan mengikuti ajaran Islam dalam taaruf, diharapkan ikatan pernikahan yang terjalin akan mendapatkan berkah dan kesuksesan dalam hidup berkeluarga.
