Dikutip Sahijab dari Ucihealth, mengoleskan hand sanitizer mungkin lebih mudah. Tetapi jika kandungan alkoholnya rendah, tidak efektif membasmi semua jenis bakteri dan virus.
Sabun dan air jauh lebih efektif untuk menghilangkan kuman penyebab penyakit seperti cryptosporidium, norovirus dan Clostridium difficile. Sabun juga menyapu bakteri dan juga virus lain, yang bahkan lebih kuat dari virus corona sekali pun.
Studi menunjukkan bahwa, hand sanitizer bekerja dengan baik dalam pengaturan klinis, di mana tangan tidak terlalu kotor atau berminyak. Tetapi dalam lingkungan kerja dan masyarakat, hand sanitizer tidak cukup efektif. Selain itu, hand sanitizer tidak efektif jika tangan tidak benar-benar kering.
Hand sanitizer juga tidak bisa menghilangkan bahan kimia berbahaya dari tangan. Dalam satu penelitian, orang-orang yang menggunakan hand sanitizer masih ditemukan memiliki pestisida dalam tangan mereka.
Jika Anda telah menyentuh bahan kimia berbahaya, para ahli merekomendasikan untuk mencuci dengan hati-hati dengan sabun dan air.
Baca Juga: Face Shield, Gantikan Masker untuk Cegah Corona