Ekstrak tanaman kencur, baik rimpang/akar dan daunnya disebut memiliki sifat antidepresan terhadap sistem saraf pusat. Dampaknya bisa memberikan efek sedatif atau menenangkan. Hal tersebut disampaikan oleh para peneliti dari Departemen farmasi Universitas Jahangirnagar Bangladesh
Ekstrak kencur yang bersifat antiinflamasi dan antioksidan berkhasiat dalam menyembuhkan gangguan pencernaan dan diare. Sebuah penelitian yang dimuat dalam International Journal of Pharmacy and Pharmaceutical Sciences, menemukan bahwa ekstrak kencur ternyata juga memiliki kandungan zat sitotoksik dan antibakteri dalam jumlah yang cukup banyak.
Atas dasar itulah, kencur dipercaya bisa menjadi salah pilihan pengobatan manjur untuk diare. Namun hal ini masih membutuhkan penelitian lebih lanjut. Meski, percobaan terhadap tikus dikabarkan berhasi.
Kencur juga mengandung ekstrak etanol yang terkandung dalam rimpangnya. Etanol dikenal sebagai zat yang dapat menurunkan kadar kolesterol total dan kolesterol jahat (LDL) dalam darah.