Sementara itu, dalam pandangan Islam, walau kita dalam keadaan emosi, marah, dan tak sabar, dilarang untuk mengumpat dengan kata-kata kasar seperti anjing dan kata kotor lainnya.
Sebab, mengumpat bukanlah sifat orang beriman. Di mana, orang yang beriman selalu menjaga lisannya dan diperintahkan berkata yang baik. Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
“Barang siapa beriman kepada Allah dan hari akhir, maka berkatalah yang baik dan jika tidak maka diamlah.” (HR. Bukhari no. 6018 dan Muslim no. 47)
Sifat orang beriman, tidaklah mengumpat dengan perkataan dan tingkah laku. Ancaman bagi mereka yang mencela seperti itu, jelas sekali dalam ayat berikut,
“Kecelakaanlah bagi setiap pengumpat lagi pencela.” (QS. Al Humazah: 1)