Sahijab – Kita mungkin, pernah mendengar bahwa bila mimpi digigit ular adalah pertanda akan segera menikah. Sayangnya, tidak banyak yang tahu dari mana sebenarnya keterangan bahwa bermimpi tersebut berarti seseorang yang masih lajang akan segera menuju ke pelaminan.
Menafsir mimpi, bukanlah suatu hal tabu. Sebab, menafsir mimpi juga pernah dilakukan oleh seluruh anak adam, tak terkecuali Nabi Yusuf, beliau adalah Nabi yang terkenal sebagai penakwil mimpi.
Baca juga: Arti Mimpi Gigi Copot Menurut Tafsir Ulama
Dalam Islam, seperti dikutip Sahijab dari Bincang Syariah, mimpi digunakan sebagai mengukur kadar kejujuran seseorang. Semakin jujur seseorang ketika terjaga, maka semakin benar mimpi dalam tidurnya, ini didasarkan kepada sabda Nabi SAW.
Apabila telah dekat waktunya (hari kiamat) hampir saja mimpi orang yang beriman tidak akan berdusta. Yang paling benar mimpinya adalah orang yang paling jujur ucapannya. Mimpi itu ada tiga, mimpi yang baik sebagai kabar gembira dari Allah, mimpi yang buruk yang berasal dari setan, dan mimpi yang berasal dari diri manusia sendiri. Maka, apabila salah satu dari kalian memimpikan sesuatu yang dibenci, hendaklah ia bangun sholat dan tidak menceritakannya kepada orang lain. (HR. Abu Dawud, al-Tirmidzi, Ibn Majah, Ahmad bin Hanbal, al-Thabarani, dan al-Hakim)
Muhammad Ibnu Sirin (w.110 H) pernah menulis sebuah kitab yang berjudul Tafsir al-Ahlam, kitab yang memuat tentang kumpulan mimpi-mimpi dan cara memahaminya. Ibnu Sirin menyebut bahwa mimpi yang benar itu ada dua macam; pertama adalah mimpi benar yang tidak membutuhkan penafsiran karena telah jelas tergambar dalam mimpi; dan kedua adalah mimpi yang membutuhkan penafsiran karena ia mengandung hikmah dan makna lain di luar yang dilihat dalam mimpi.