Bersama wadah tinta (maksudnya ilmu, pent), sampai ke kuburan (mati, pent).
Muhammad bin Ismail As-Shoigh rahimahullah bercerita,
Aku melihat di salah satu safarku ke Baghdad, Imam Ahmad berjalan melewati kami seraya menenteng sandalnya. Kemudian ayahku memegang lipatan bajunya seperti ini, kemudian bertanya kepada Imam Ahmad,
Ya Abu Abdillah, apa Anda tidak malu? Sampai kapan Anda berjalan bersama anak-anak itu?
Imam Ahmad bin Hambal menjawab singkat,