Sahijab – Maksiat adalah perbuatan yang melanggar perintah Allah SWT, yakni berbuat dosa. Setiap orang ditakdirkan, pasti melakukan sebuah dosa, meski itu hanya dosa kecil.
Tetapi, Allah SWT selalu memberikan jalan keluar dan pengampunan untuk dosa-dosa kecil yang telah dilakukan. Salah satunya adalah untuk mengerjakan sholat tobat dua rakaat.
Hal ini dianjurkan imam empat mazhab berdasarkan hadits dari Abu Bakar Ash-Shiddiq yang dinukilkan Ali bin Abi Talib, Nabi SAW bersabda:
Baca juga: Perbuatan Maksiat Ini Siksanya Disegerakan di Dunia
Dari Ali bin Abi Thalib RA, dia berkata, “Aku adalah pria yang senantiasa mendengarkan apa hadits yang Allah berikan manfaatnya bagiku dengan apa yang dia kehendaki manfaatnya untukku. Jika seorang dari sahabat Rasul menyampaikan hadits, maka aku akan mengambil sumpah, dan jika dia bersumpah untukku aku mempercayainya.”
Ali kembali berkata, ”Abu Bakar memberitahuku dia mendengar Rasulullah SAW bersabda, :Tidaklah seorang hamba melakukan dosa kemudian dia bersuci dengan baik, lalu berdiri untuk sholat dua rakaat kemudian meminta ampun kepada Allah, kecuali Allah akan mengampuninya. "Kemudian beliau membaca ayat ini:
“Dan ( juga ) orang - orang yang apabila mengerjakan perbuatan keji atau menganiaya diri sendiri, mereka ingat kepada Allah ... " hingga akhir ayat.” ( HR Abu Dawud No 1521 , At-Tirmidzi No 406 Ibnu Majah No 1395)
Bagi siapa saja yang melakukan dosa, seperti dikutip Sahijab dari Republika.co.id, hendaknya bersuci dengan berwudhu, kemudian melaksanakan dua rakaat sholat tobat, berniat untuk memohon ampunan kepada Allah SWT. Setelah melaksanakan sholat tobat, kemudian memanjatkan doa memohon ampun seperti yang diajarkan Rasulullah pada hadits di atas.
Baca juga: Tiga Cara untuk Memaknai Tobat