"Allohumma laka aslamtu wa bika amantu wa 'alaika tawakkaltu, wa ilaika anabtu, wa bika khoshomtu. Allohumma inni a'udzu bi 'izzatika laa ilaha illa anta an tudhillani. Antal hayyu alladzi laa yamuut wal jinnu wal insu yamuutun."
Artinya: "Ya Allah, aku berserah diri kepadamu, aku beriman kepadamu, aku bertawakal kepadamu, aku bertaubat kepadamu, dan aku mengadukan urusanku kepadamu. Ya Allah, sesungguhnya aku berlindung dengan kemuliaanmu – tidak ada (sesembahan) yang berhak disembah selain engkau – dari segala hal yang bisa menyesatkanku. Engkau Maha hidup dan tidak mati, sedangkan jin dan manusia pasti mati." (HR. Muslim, no. 2717)
Berikutnya doa meminta kesabaran ini cukup singkat, namun memiliki makna yang dalam.
"Robbanaa laatuzigh quluubanaa, ba'dza idz hadaetanaa, wa hablanaa milladunka rohmatan, innaka antalwahhaab."
Artinya: "Ya Tuhan, janganlah jadikan hati ini condong di kesesatan seusai engkau memberi petunjuk di kami. Karuniakanlah di kami rahmatmu, di karenakan sesungguhnya Kaulah dzat yang maha pemberi."